11 Oktober 2023 20:27 WIB

perang Israel dan militan Palestina Hamas sudah berlangsung lima hari, dengan jumlah korban tewas mencapai total 2.100 orang dan luka-luka

Wakil Ketua Komisi VI DPR RI, Martin Manurung (dok jitunews/khairul anwar)

JAKARTA, JITUNEWS.COM- Ketua Bidang Hubungan Internasional Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai NasDem, Martin Manurung meminta Pemerintah Indonesia bergerak cepat dan  aktif untuk mencari solusi perdamaian antara Israel dan Palestina.

"Indonesia harus berperan untuk menengahi konflik Palestina dan Israel dengan mengutamakan sisi kemanusiaan," ujar Martin Manurung, Rabu (11/10/2023).

Indonesia perlu mendorong kedua belah pihak aktif mencari titik temu, melalui jalan perundingan. Dan menyudahi pertempuran yang mengakibatkan ribuan korban jiwa.

Respons Konflik Palestina-Israel, Jokowi: Indonesia Desak Perang Segera Dihentikan

Menurut data sementara, perang Israel dan militan Palestina Hamas sudah berlangsung lima hari, dengan jumlah korban tewas mencapai total 2.100 orang dan luka-luka.

Dari total tersebut, korban tewas dari sisi Israel adalah 1.200 orang, sementara di sisi Palestina ada 900 orang yang meninggal dunia.

Martin mengatakan, untuk menghentikan bertambahnya korban meninggal dunia akibat konflik, Indonesia harus menekankan agar terjadi gencatan senjata, lalu perundingan.

“Kita mengharapkan adanya gencatan senjata," seru Martin.

Untuk mendamaikan perang ini, Indonesia bisa menggunakan anggota Dewan Hak Asasi Manusia PBB. Apalagi, Indonesia terpilih kembali sebagai anggota Dewan HAM PBB periode 2024-2026 melalui pemungutan suara yang berlangsung di General Assembly Hall, Markas Besar PBB di New York.

Selain itu, Wakil Ketua Komisi VI DPR ini juga mengharapkan agar negara-negara lain ikut serta mendamaikan konflik Israel dan Palestina ini. Dengan jalan damai, akan terjadi rekonsiliasi dan rekonstruksi untuk kedua negara.