Sentimen
Tokoh Terkait
Pangdam XVII/Cenderawasih Pastikan Tidak Akan Ada Operasi Militer untuk Membebaskan Pilot Susi Air
Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Nasional
PIKIRAN RAKYAT – Pilot Susi Air Philip Mark Marthes, yang berkebangsaan Selandia Baru masih menjadi tawananan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua pimpinan Egianus Kogoya. Anak buah Susi Pudjiastuti itu sudah disandera sejak 7 Februari 2023 lalu.
Hingga saat ini, Pilot Susi Air terhitung disandera selama kurang lebih 245 hari oleh KKB pimpinan Egianus Kogoya. Sejumlah pihak mendesak aparat untuk segera membebaskan Philip Mark Marthens dari cengkeraman kelompok separatis tersbeut.
Saat ini aparat gabungan dari TNI dan Polri masih konsisten menggunakan cara-cara persuasive untuk membebaskan Pilot Susi Air. Mereka menggandeng tokoh daerah, hingga tokoh agama untuk membujuk KKB pimpinan Egianus Kogoya dalam membebaskan sandera.
Keberadaan pasti Pilot Susi Air belum diungkapkan. Namun TNI memperkirakan bahwa Philip disandera KKB dan dibawa ke pedalaman di Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan.
Baca Juga: PSSI Perpanjang Kontrak Shin Tae-yong hingga Juni 2024, Erick Thohir: STY Sudah Bawa Indonesia ke Piala Asia
Karena berada di pedalaman, upaya penyelamatan Pilot Susi Air harus dilakukan secara cermat dan terukur. Mereka tidak ingin masyarakat sipil menjadi korban dalam upaya pembebasan pilot berkebangsaan Selandia Baru itu.
“Berbagai upaya telah dan akan terus dilakukan untuk membebaskan pilot dengan mengedepankan negosiasi,” ujar Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Izak Pangemanan.
Izak Pangemanan mengungkapkan akan mengedepankan negosiasi dengan KKB pimpinan Egianus Kogoya. Dia memastikan tidak akan ada operasi militer dalam membebaskan Philip Mark Marthens.
“Proses negosiasi terus dilakukan dan dipastikan tidak ada operasi militer dalam upaya pembebasan sandera,” kata Mayjen TNI Izak Pangemanan menambahkan.
Baca Juga: Lebih dari 1.000 Orang Israel Tewas dalam Serangan Hamas
Philip dalam kondisi sehatIzak Pangemanan juga menyinggung soal kondisi sandera KKB pimpinan Egianus Kogoya tersebut. Dia menyebut tidak ada perubahan signifikan pada fisik Philip Mark Marthens.
Berdasarkan foto-foto yang beredar dan diterima oleh aparat, kondisi badan Philip nampak stabil. Dari raut wajahnya, tak terlihat stress sama sekali, meski sudah delapan bulan jadi tawanan kelompok separatis.
Izak menyebut meski Philip tak terlihat kurus, tampak sehat, selalu berbaju rapi, namun sorot matanya sedikit berbeda. Hal itu tetap menjadi kekhawatiran aparat dan pemerintah yang tergabung dalam misi pembebasan.
Oleh karena itu, aparat gabungan berkomitmen untuk membebaskan Pilot Susi Air itu dalam keadaan selamat. Tentunya dengan berbagai pendekatan yang tidak akan melukai pihak manapun.
Apalagi selama Pilot Susi Air ditawan, kondisi Papua Pegunungan memang sedikit memanas. Banyak warga di Kabupaten Nduga memilih mengungsi agar tidak jadi korban dari KKB, dan akan kembali setelah Pilot Susi Air dibebaskan.***
Sentimen: positif (99.2%)