Editor: Tuahta Aldo |  

Rabu 11-10-2023,12:51 WIB

Truk sedang melakukan loading bahan pokok yang akan dikirim ke Jabodetabek-Tuahta Simanjuntak-FIN.CO.ID

BEKASI, FIN.CO.ID - Dinas Perdagangan (Disdag) Kabupaten Bekasi memastikan, ketersediaan stok bahan pokok di wilayahnya sudah berangsur normal. 

Hal itu disampaikan langsung oleh Kabid Pengendalian Barang Pokok dan Penting (Bapokting) Dinas Perdagangan Kabupaten Bekasi, Helmi Yenti. 

“Kalau untuk Kabupaten Bekasi, alhamdulilah daya beli masyarakat masih terjaga. Memang ada beberapa minggu yang lalu untuk beras, pernah kita mengalami kekurangan stok ya, sekitar 15% tapi untuk sekarang sudah kembali normal,” ungkap Helmi Yenti dalam keterangan resminya yang dikutip, Rabu 11 Oktober 2023. 

Menurutnya musim kemarau yang berkepanjangan, mempengaruhi produksi komoditi hasil pertanian khususnya di wilayah Kabupaten Bekasi. 

BACA JUGA :

“Karena di daerah produsen pasti kekeringan sehingga panen mereka menurun otomatis kita sebagai konsumennya juga menurun, Jadi dari kekeringan itu pasti akan ada dampak ya,” ucapnya. 

Namun Helmi Yenti menegaskan, stok ketersediaan bahan pokok di wilayah Kabupaten Bekasi seluruhnya aman terkendali. 

Sebelumnya, berdasarkan data BPBD Kabupaten Bekasi per Minggu 24 September 2023 malam, sebanyak 45 desa dari 10 kecamatan masih dilanda kekeringan.  

Tercatat sebanyak 178.004 jiwa dan 21.250 hektare lahan pertanian di Kabupaten Bekasi, ikut terdampak bencana kekeringan yang berkepanjangan. 

Guna atasi kekeringan lahan pertanian di Kabupaten Bekasi, Perum Jasa Tirta (PJT) II telah menambah debit air untuk digunakan irigasi. 

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI

Sumber: