Sentimen
Netral (48%)
5 Okt 2023 : 00.02
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Tangerang

Kasus: HAM, korupsi

Partai Terkait

Mentan Sudah di NasDem Tower, Bakal Jelaskan Kasus ke Surya Paloh

5 Okt 2023 : 00.02 Views 1

Detik.com Detik.com Jenis Media: News

Mentan Sudah di NasDem Tower, Bakal Jelaskan Kasus ke Surya Paloh
Jakarta -

Bendahara Umum Partai NasDem Ahmad Sahroni menjelaskan keberadaan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) usai kembali ke Indonesia. Sahroni mengatakan telah tiba di NasDem Tower.

"Sudah, sudah, kayanya sudah," kata Sahroni di NasDem Tower, Jakarta Pusat, Rabu (4/10/2023).

Sahroni belum mengetahui apa yang telah dibahas SYL setibanya di NasDem Tower. Dia mengatakan kedatangan SYL ke DPP NasDem malam ini untuk menjelaskan secara langsung mengenai kasus korupsi di Kementerian Pertanian kepada Ketum NasDem Surya Paloh.

-

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kan nanti secara langsung Pak SYL yang menjelaskan langsung supaya langsung dari Pak SYL menyampaikan. Jadi biar Pak Surya ketua umum menerima informasi langsung dari SYL," jelas Sahroni.

SYL sebelumnya telah tiba di Bandara Soekarno Hatta (Soetta), Tangerang. Dirinya tiba di Indonesia setelah sebelumnya sempat tak bisa dihubungi.

Kabar ketibaannya dikonfirmasi oleh Direktur Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkum HAM), Silmy Karim. Dirinya mengatakan bahwa Syahrul Yasin telah berada di Indonesia.

"(SYL) Sudah berada di Indonesia," ujar Silmy ketika dikonfirmasi.

Silmy mengatakan bahwa Syahrul telah melintas di pemeriksaan imigrasi sekitar pukul 18.41 WIB. Namun dirinya belum merincikan pada pukul berapa Syahrul meninggalkan bandara.

"Tadi melintas di pemeriksaan imigrasi 18.41 WIB," sebutnya.

Kasus korupsi di Kementerian Pertanian saat ini telah naik ke tingkat penyidikan. KPK menyebut ada tiga klaster di kasus tersebut mulai dari pemerasan, gratifikasi, hingga tindak pidana pencucian uang.

Rumah dinas, ruang kerja dan rumah pribadi SYL juga telah digeledah KPK. Namun, KPK belum menjelaskan status SYL dalam pusaran korupsi di Kementan.

(ygs/dwia)

Sentimen: netral (48.5%)