Gery David Sitompul | Rabu, 04/10/2023 16:02 WIB

Menko Polhukam Mahfud MD (Foto. Istimewa)

Jakarta, Jurnas.com - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD mengaku sudah mengetahui informasi jika Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo telah berstatus tersangka korupsi.

"Bahwa dia sudah ditetapkan tersangka saya sudah dapat informasi, malah sejak kalau eksposenya itu kan sudah lama, tetapi resminya tersangkanya itu sudah dikeluarkanlah," kata Mahfud di Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (4/10).

Namun, Mahfud enggan lebih jauh menyampaikan kapan penetapan tersangka Syahrul Yasin Limpo oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Dia menambahkan saat ini Pemerintah tidak mengetahui keberadaan Syahrul Yasin Limpo secara pasti pascakunjungan kerjanya ke Eropa akhir pekan lalu.

"Seperti kami saja, kabar terakhirnya (posisi Syahrul), kami bertanya semua. Itu kabar terakhir, kami bertanya di mana dia," ujar Mahfud.

Selain itu, Mahfud juga enggan berspekulasi Syahrul sedang menghindari proses hukum. Dia memilih untuk mengamati proses yang sedang berlangsung.

"Belum, belum, belum menduga (Syahrul menghindari proses hukum) karena ini kan baru bisa diduga kalau sudah dikatakan DPO (daftar pencarian orang) oleh aparat. Ini kan belum DPO. Kita tunggu informasinya," ujarnya.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo meminta semua pihak menunggu kedatangan Syahrul Yasin Limpo kembali ke Tanah Air setelah melakukan kunjungan kerja ke Eropa.

"Ya, ditunggulah, beliau kan ke luar (negeri), belum sampai ke Indonesia," kata Jokowi usai menghadiri pembukaan Inacraft di Jakarta, Rabu.

Jokowi pun justru menanyakan kabar bahwa Syahrul Yasin Limpo hilang kontak.