Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Bogor, Senayan
Kasus: korupsi
Partai Terkait
Tokoh Terkait
Terungkap, Jokowi Bocorkan Isi Pembicaraan dengan SBY
abadikini.com Jenis Media: News
Abadikini.com, JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengakui melakukan pertemuan dengan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, pada Senin (2/10). Jokowi mengaku pembicaraannya dengan SBY salah satunya soal politik 2024.
“Hari Senin ya, Senin sore. Bertemu hampir satu jam. Ya silaturahmi berbincang-bincang terutama mengenai 2024, yang dibicarakan apa? Rahasia,” kata Jokowi di JCC Senayan, Jakarta, Rabu (4/10/2023).
Jokowi pun enggan menjawab apakah Partai Demokrat diajak bergabung ke dalam Kabinet Indonesia Maju, untuk mengisi salah satu pos kementerian. “Rahasia,” ucap Jokowi dikutip dari Jawapos.
Tak dipungkiri, pertemuan itu dipersepsikan isu reshuffle atau perombakan Kabinet Indonesia Maju. Hal ini juga seiring kabar Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo yang terseret dalam pusaran kasus dugaan korupsi.
Politikus Partai Demokrat Santoso sebelumnya mengungkapkan, belum ada arahan khusus usai pertemuan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, pada Selasa (2/10) kemarin.
Pasalnya, pertemuan SBY dengan Jokowi itu diisukan berkaitan dengan wacana reshuffle Kabinet Indonesia Maju.
“Tidak ada (arahan khusus). Belum, belum,” ujar Santoso di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (3/10).
Anggota Komisi III DPR RI ini juga enggan berspekulasi mengenai adanya permintaan dari Presiden Jokowi kepada SBY untuk mengisi pos kementerian di kabinet. Mengingat, Partai Demokrat sejauh ini berada di luar pemerintahan.
“Saya belum mau berandai-andai,” ucap Santoso.
Namun, pihaknya menyambut baik pertemuan Presiden RI keenam SBY dengan Presiden Jokowi itu. Menurutnya, hal itu bisa menciptakan suasana kondusif menjelang Pemilu 2024.
“Nah ini lah yang mungkin saya kira merupakan bagian dari niatan Pak SBY dan Jokowi bertemu dalam rangka mencitpakan itu, supaya rakyat jangan terbelah,” katanya.
Sentimen: negatif (91.4%)