Sentimen
Negatif (100%)
3 Okt 2023 : 22.37
Informasi Tambahan

Hewan: Gajah

Kab/Kota: Depok, Wonogiri

Ada 6 Luka Tusuk di Tubuh Anak Pamen TNI AU, Organ Hati Hancur sebelum Terbakar Hidup-hidup

3 Okt 2023 : 22.37 Views 10

Pikiran-Rakyat.com Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Nasional

Ada 6 Luka Tusuk di Tubuh Anak Pamen TNI AU, Organ Hati Hancur sebelum Terbakar Hidup-hidup

PIKIRAN RAKYAT - Misteri kematian anak perwira TNI Angkatan Udara, CHR (16) mulai terkuak. Polisi menemukan fakta baru dari hasil autopsi jenazah remaja yang didapati tewas terbakar hidup-hidup.

Kejadian nahas terbakarnya korban terjadi di pos spion Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur. Di sana pula, jenazahnya pertama kali ditemukan. Hasil autopsi disampaikan Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Pol Leonardus Simarmata.

Dia mengatakan, ada enam luka tusuk pada tubuh jenazah, tiga diantaranya mengenai dan merusak organ hati korban. Selain luka tusuk, luka bakar teridentifikasi sebanyak 91 persen.

"Hasil visum et repertum atau VER dan autopsi terdapat enam luka tusukan, tiga tusukan berada di hati dan berakibat fatal," ujar Leo, dalam konferensi pers di Mapolrestro Jakarta Timur, Selasa, 3 Oktober 2023.

Baca Juga: Ratusan Batu Nisan Muncul di Waduk Gajah Mungkur Wonogiri yang Surut

"(Korban CHR alami) luka bakar di tubuh 91 persen," kata dia lagi.

Hasil autopsi juga memperkuat dugaan polisi mengenai kondisi korban saat terbakar. CHR dipastikan masih hidup ketika api habis merongrong tubuhnya. Hal ini dibuktikan dengan adanya jelaga di tenggorokan korban.

Sebelumnya, pihak kepolisian mengeluhkan rekaman CCTV kunci yang tidak berfungsi. CCTV yang dimaksud adalah kamera yang mengarah langsung ke lokasi di mana CHR ditemukan meninggal dunia. Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Leonardus Simarmata menjelaskan, ada 18 titik CCTV yang sudah diperiksa.

"Adapun CCTV yang posisinya berada di depan TKP atau yang mengarah langsung tidak berfungsi," kata dia, dalam konferensi pers di kantornya, Jakarta Timur, Jumat, 29 September 2023.

Baca Juga: Kabur dari Rumah, Anak di Depok Justru Diperkosa Bergilir Pacar dan Tukang Siomai

"Lalu dari 18 titik yang diidentifikasi... di sekitar TKP, ternyata hasil analisa hanya 4 titik CCTV yang merekam korban. Baik itu pra dan pascakejadian," ucapnya lagi.

Leonardus mengatakan bahwa korban mulanya bersepeda ke dekat lokasi tanpa ditemani sesiapa alias sendirian. Hal itu didapat dari hasil analisa semua CCTV yang berada di area objek vital TNI AU.

"Dia menggunakan sepeda, ini sepeda yang kami temukan di TKP. Jadi dia mengayuh sendiri memang menuju ke TKP," ujar Leonardus.

Sejauh ini, polisi telah memeriksa 10 saksi dalam pengusutan misteri kematian CHR. Mulanya insiden geger, sebab mendiang didapati tewas terbakar di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur.

Termasuk ke dalam saksi-saksi yang diperiksa, kedua orang tua CHR ikut dimintai keterangan oleh kepolisian. Sementara itu, 8 saksi lainnya antara lain, wali kelas, guru BK, 4 teman kelas korban, serta penjaga pos Pom AU yang berjaga saat kejadian. ***

Sentimen: negatif (100%)