Sentimen
Informasi Tambahan
BUMN: PT Pertamina
Tokoh Terkait
Indonesia Bisa Jadi Hub Penyedia Bahan Bakar Hijau & Efisien
CNBCindonesia.com Jenis Media: News
Jakarta, CNBC Indonesia - PT Pertamina (Persero) mengungkapkan bahwa Indonesia diperkirakan bisa menjadi pusat atau hub dari Bahan Bakar Nabati (BBN), khususnya bioenergi.
Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati mengatakan bahwa Indonesia memiliki potensi bioenergi yang besar, seperti dari tebu, jagung, maupun singkong. Menurutnya, tren pemakaian bahan bakar dunia ke depannya akan bergeser pada bahan bakar nabati.
Bila Indonesia mengembangkan bioenergi ini, maka kemungkinan besar Indonesia bisa menjadi hub penyediaan bahan bakar yang ramah lingkungan dan efisien.
"Kita lihat pusat supply BBM atau energi fossil fuel dari negara-negara penghasil minyak. Tapi dengan bioenergi, maka pusat ini akan bergerak ke negara-negara yang memiliki sumber BBN, sehingga Indonesia punya potensi jadi hub untuk penyediaan sustainable efficient fuel, karena tren ke depan mensyaratkan bioenergi di transportasi baik darat, laut, dan udara," tuturnya dalam Rapat Panja Komisi VI DPR RI, Jakarta, Senin (2/10/2023).
Nicke bahkan mengungkapkan dengan pemanfaatan bioenergi di Indonesia bisa juga mengurangi jumlah impor Bahan Bakar Minyak (BBM).
"Sudah kami lakukan dengan mandatory B35 ini menghasilkan baik itu penghematan devisa di tahun 2022 itu mencapai Rp 122 triliun, di tahun ini (2023) diproyeksi ini menurunkan impor BBM Rp 161 triliun. Dari sisi penurunan karbon emisi di 2022 ini bisa menurunkan 28 juta ton CO2 di 2024," paparnya.
Dia mengatakan bahwa bahan bakar bersih ini bisa menjadi salah satu andalan Indonesia untuk mendukung program transisi energi.
"Biofuel menjadi salah satu andalan transisi energi," tandasnya.
[-]
-
Ini Alasan Pertamina Komit Kembangkan Bahan Bakar Bioenergi(wia)
Sentimen: netral (57.1%)