Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Cilacap
Partai Terkait
Tokoh Terkait
Dede Yusuf Tanggapi Perundungan Siswa SMP di Cilacap: Keluarkan Pelaku dari Sekolah
Jitunews.com Jenis Media: Nasional
27 September 2023 15:10 WIB
Siswa-siswa yang tidak terlibat langsung dalam peristiwa tersebut dapat diberikan pembinaan secara berkelanjutan
JAKARTA, JITUNEWS.COM- Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Dede Yusuf Macan Effendi menyoroti kasus perundungan siswa SMP di Cilacap, Jawa Tengah.
Dia meminta sekolah segera memberikan sanksi hukum terhadap siswanya yang telah melakukan perundungan tersebut.
"Tentu ada sanksi hukum yg akan dilakukan. Sebagai fungsi pengawasan seharusnya sekolah segera bisa mengeluarkan anak pelaku dari sekolah, sebagai efek jera," ujar Dede Yusuf saat dihubungi Jitunews.com, Rabu (27/9/2023).
Curhat Dibully Gegara UU Cipta Kerja, Habiburokhman: Tapi Saya Nggak Baper
"Sementara untuk siswa-siswa yang tidak terlibat langsung dalam peristiwa tersebut dapat diberikan pembinaan secara berkelanjutan," imbuhnya.
Politisi Demokrat ini meminta Kemendikbud membuat langkah-langkah khusus terkait maraknya kasus kekerasan yang terjadi di sekolah akhir-akhir ini.
Dia menegaskan bahwa saat ini telah terjadi darurat moral di dunia pendidikan Indonesia.
"Kita harus dudukkan apakah karena tidak adanya lagi pendidikan moral atau orang tua lepas tangan atau guru dan sekolah takut melaksanakan fungsi penertiban, karena banyak juga guru yang dikriminalisasi karena menegur murid," pungkasnya.
Sebelumnya viral Viral sebuah Video yang mempertontonkan aksi siswa SMP menghajar temannya.
Video perundungan siswa SMP itu terjadi di daerah Cimanggu, Cilacap, Jawa Tengah. Dalam video yang berdurasi 4 menit 15 detik itu mempertontonkan aksi siswa SMP yang tengah menghajar temannya.
Aksi ini mirip film laga karena pelaku memukul, menendang korban berulang kali. Siswa yang melakukan perundungan terhadap temannya itu sudah ditangani pihak kepolisian.
Prihatin Kasus Bully 'Setubuhi Kucing', Jokowi: Ini Tanggung Jawab Kita SemuaSentimen: negatif (86.5%)