JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal PDI-P Hasto Kristiyanto tak masalah meski jumlah partai politik yang mendukung Ganjar Pranowo sebagai bakal calon presiden (bacapres) terhitung sedikit.

Dia mengatakan, justru empat partai politik pendukung itu memiliki semangat juang yang besar memenangkan Ganjar.

"Spirit kami besar, saling melengkapi. Ada basis nasionalis Soekarnois, basis Islam. Bahkan, PPP dengan the power of Ka’bah, dukungan antusiasme dari umat Islam,” kata Hasto dalam keterangannya, Jumat (22/9/2023).

Hal ini disampaikannya untuk menanggapi pertanyaan awak media setelah memimpin Rapat Kerja Daerah (Rakerda) DPD PDI-P Gorontalo.

Baca juga: Budiman Sudjatmiko: Prabowo Intelektual Kesepian, Butuh Partner Diskusi

Perlu diketahui, empat partai politik pendukung Ganjar sejauh ini adalah PDI-P, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Perindo, dan Hanura.

Hasto mencontohkan bagaimana dukungan Perindo untuk Ganjar dilakukan melalui kekuatan jaringan UMKM dan media.

“Hanura yang bersama Perindo akan berhadapan dengan Gerindra, Golkar. Dan kemudian PDI Perjuangan akan betul-betul bergotong royong dengan partai itu," ucapnya.

"Sehingga kami kekuatan rakyat, yang cepat melakukan pergerakan untuk kemajuan dan sangat gesit,” tambah dia.

Baca juga: Budiman Sudjatmiko Ungkap Prabowo Tersiksa Besar di Orde Baru

Di samping itu, Hasto berpandangan bahwa Ganjar Pranowo sebagai capres yang didukung juga memiliki kekuatan besar.

Sosok mantan Gubernur Jawa Tengah itu, nilai Hasto, adalah pemimpin muda dan mempunyai keluarga yang menjadi suri teladan.

“Bandingkan dengan yang lain. Pak Ganjar pemimpin rakyat. Istrinya, Bu Siti Atiqoh dari kalangan pondok pesantren yang besar. Pak Ganjar sosok nasionalis-soekarnois, sehingga ini saling melengkapi," kata dia.

"Mas Zinedine Alam sosok muda yang juga siap bergerak bagi anak-anak muda, Gen Z, milenial. Semua menjadi suatu kekuatan bersama relawan. Kami sangat optimistis,” sambung dia.

Sebagai informasi, sejauh ini Ganjar didukung empat parpol untuk Pilpres 2024.

Sementara itu, bacapres lainnya yaitu Prabowo Subianto didukung oleh jumlah parpol lebih banyak.

Mereka adalah Partai Gerindra, Partai Golkar, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Demokrat, Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Gelora, Partai Garuda.

Sedangkan, bacapres Anies Baswedan hingga kini didukung oleh Partai Nasdem, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).