Sabtu, 23 September 2023 - 00:26 WIB

Kaltara – Ajudan Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Kalimantan Utara (Kaltara) ditemukan tewas di rumah dinas di Tanjung Selor, Kabupaten Bulungan, Provinsi Kaltara pada Jumat, 22 September 2023. Penemuan jasadnya sekira pukul 13.10 Wita.

Baca Juga :

Saat ditemukan, polisi berinisial Brigpol HS itu sudah tidak bernyawa dengan bersimbah darah yang diduga berasal dari senjata api (senpi) miliknya sendiri. Dugaan sementara, korban tewas lantaran kelalaiannya saat membersihkan senpi miliknya.

Kapolda Kaltara, Irjen Daniel Adityajaya melalui Kabid Humas Kombes Budi Rachmat dalam keterangan rilisnya menyebutkan, berdasarkan penyelidikan yang dilakukan Dit Reskrimum dan Bid Propam Polda Kaltara, ditemukan senpi jenis HS-9 dengan nomor HS178837 yang tergeletak di samping korban.

Baca Juga :

“Dugaan sementara korban sementara membersihkan senjata api. Korban ditemukan bersimbah darah di kamar rumah dinasnya dan ditemukan senpi yang tergeletak di sampingnya,” katanya.

Baca Juga :

Diketahui, selain menjabat sebagai Banit 3 Subden 1 Den Gegana Sat Brimob Polda Kaltara, korban juga diperbantukan sebagai ajudan di Polda Kaltara.

Untuk memastikan dugaan penyebab kematian korban, pihaknya akan melakukan pengembangan pemeriksaan dan penyelidikan. Sementara itu, pihak keluarga meminta proses otopsi dilaksanakan di kota kelahiran korban yakni Kota Semarang.

“Pihak keluarga minta proses otopsinya di Semarang,” sebutnya.

Saat ini, korban telah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Kota Tarakan untuk menjalani proses visum. “Sudah dibawa ke RS Bhayangkara Tarakan untuk dilakukan visum luar,” tutupnya.

Viral di media sosial, seekor anjing pelacak menggigit celana seorang komandan polisi berpangkat Ipda. Bahkan badan si komandan itu sampai ketarik ke belakang.

VIVA.co.id

23 September 2023