Sentimen
Positif (61%)
19 Sep 2023 : 00.18
Informasi Tambahan

Brand/Merek: Tesla

Kab/Kota: New York, Berlin, Shanghai

Partai Terkait

Erdogan Lobi Elon Musk Bangun Pabrik Tesla di Turki

CNBCindonesia.com CNBCindonesia.com Jenis Media: News

19 Sep 2023 : 00.18
Erdogan Lobi Elon Musk Bangun Pabrik Tesla di Turki

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan melobi taipan teknologi Elon Musk untuk membuka pabrik Tesla di Turki. Ia menjadi pemimpin dunia terbaru yang melobi salah satu orang terkaya di dunia tersebut.

Erdogan dan Musk pun dilaporkan telah mengadakan serangkaian pertemuan baik di Turki maupun di sela-sela forum internasional. Keduanya disebut tengah "mengembangkan persahabatan" di sela-sela pertemuan PBB di New York yang direncanakan hingga Selasa.

-

-

"Presiden Erdogan meminta Tesla untuk mendirikan pabrik ketujuh di Turki," kata kantor Erdogan dimuat televisi Turki dikutip AFP, Senin (18/9/2023).

Musk sendiri, dikutip Anadolu, memberi sinyal positif. Ia mengatakan kepada Erdogan bahwa negaranya adalah salah satu kandidat paling penting untuk pabrik baru perusahaannya.

Upaya lobi seperti Erdogan juga telah dilakukan Presiden Prancis Emmanuel Macron, yang bertemu Musk pada bulan Juni. Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez juga berupaya membujuk Erdogan di pertemuan keduanya.

Tesla saat ini memiliki enam pabrik, termasuk dua di luar Amerika Serikat (AS). Satu di Shanghai yang berfokus pada pasar Asia dan yang kedua berfokus pada penjualan Eropa di dekat Berlin.

Tesla juga disebut sedang membangun pabrik di Meksiko. Tesla pun memiliki rencana tentatif untuk membangun pabrik di India.

Sementara itu dalam pertemuan di rumah Turki di New York, Erdogan disebut menjamu hangat Musk. Ia bahkan bertanya soal istri Musk.

"Di mana istrimu?" Kata Erdogan bertanya dalam bahasa Inggris.

"Oh, dia di San Francisco," kata Musk sambil tertawa.

"Kami terpisah dan sayalah yang paling banyak merawatnya," tambahnya sambil mengangguk.

Musk yang kini berusia 52 tahun ini pernah menikah dua kali. Pertama dengan aktris Inggris Talulah Riley lalu dengan penulis Kanada Justine Wilson.

Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan menyebut Tesla ingin melanjutkan rencananya membuat pabrik di Indonesia. Hanya saja mereka tidak mendirikan pabrik mobil.

"Tesla juga mau masuk (ke Indonesia) tapi bukan (pabrik) mobil, melainkan bangun prekusor untuk bahan baterai lithium," katanya pekan lalu.


[-]

-

Heboh Charlie Hebdo Muat Gambar Erdogan Bugil, Turki Murka!
(sef/sef)

Sentimen: positif (61.5%)