Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Pasar Minggu, Kebayoran Baru
Jubir Anies Baswedan Tak Melihat PKS-PKB seperti Air dan Minyak: Kompak dan Hangat
Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Nasional
PIKIRAN RAKYAT - Juru bicara bakal calon presiden (bacapres) dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP), Sudirman Said merasa hubungan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tidak seperti air dan minyak.
"Menurut saya tidak ada suasana seperti itu (minyak dan air), tidak ada suasana minyak dan air," ucap Said di Sekretariat Koalisi Perubahan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Sabtu 16 September 2023.
Said mengatakan justru sejak PKS dan PKB berada di poros yang sama mendukung Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden (Bacapres) 2024 cukup konvergensi.
"Suasana menyatu kompak, hangat yah, dan sangat terkesan dengan diplomasinya Pak Ahmad Syaikhu (Presiden PKS) ketika menyambut teman-teman PKB hadiri menyanyikan lagu "Yaa Lal Wathan" (lagu Islami yang kerap mengiringi berbagai acara Nahdlatul Ulama (NU)," katanya.
Baca Juga: Isi Surat untuk Jokowi dan Mahfud MD Terkait Kasus Aset Tanah dari Zainal Muttaqin
"Itu saya terharu betul, dan saya kira semua yang hadir terharus karena itu artinya memang ada senyawa, ada kimia yang bernyatu," ujarnya.
Tak hanya itu Said meyakini jika dirinya tidak melihat PKS dan PKB seperti layaknya air dan minyak. Sebab saat dirinya mencalonkan diri sebagai Gubernur Jawa Tengah pada tahun 2018 mendapat dukungan dari PKS dan PKB.
"Mereka bekerjasama memperoleh suara tidak jelek sama sekali, saya sebagai pendatang baru, mendapatkan hampir 42 persen (suara). Dan saya rasanya ini akan menjadi reuni (di Pemilihan Presiden 2024)," ujarnya.
"Bahkan mungkin ini satu persatu hari demi hari akan menjadi momentum bagi menyatunya seluruh spektrum keumatan gitu ya," tuturnya.
Baca Juga: Menilik Peluang Ganjar Pranowo di Pilpres 2024
PKS akhirnya menyatakan secara resmi persetujuannya atas 'perkawinan' bacapres-bacawapres AMIN alias Anies Baswedan dan Ketum PKB, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.
Lewat hasil Rapat Majelis Syura, PKS resmi memberikan restu Anies-Muhaimin, sebagai bakal calon presiden dan calon wakil presiden pada Pilpres 2024 yang akan mewakili Koalisi Perubahan.
Sikap ini adalah yang paling ditunggu-tunggu dari PKS. Pasalnya, berbagai spekulasi liar beredar, bahwa sejatinya dukungan PKS untuk Anies sempat kendur karena pemilihan pasangan disertai polemik 'pengkhianatan'.
"Memutuskan Bapak Abdul Muhaimin Iskandar sebagai bakal calon wakil presiden mewakili Bapak Anies Rasyid Baswedan," kata Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Ahmad Syaikhu, di Kantor DPP PKS, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Jumat, 15 September 2023.***
Sentimen: positif (99.6%)