PIKIRAN RAKYAT - Dirreskrimsus Polda Metro Jaya Kombes Pol. Ade Safri Simanjuntak menuturkan, pengiriman surat panggilan terhadap pemeran film dewasa besutan rumah produksi di Jakarta Selatan sempat terhambat karena beberapa faktor di lapangan.

Sebelumnya, Polda Metro Jaya memanggil 16 pemeran yang diduga terlibat dalam pembuatan film Kramat Tunggak melalui surat yang dikirim lewat jasa ekspedisi oleh penyidik.

Akan tetapi, beberapa surat justru dipulangkan oleh jasa ekspedisi dengan alasan saksi sudah pindah ke luar kota atau pulau, dan tidak lagi menetap di alamat lamanya.

“Ada beberapa surat panggilan yang dikirimkan melalui ekspedisi oleh penyidik karena saksi berdomisili di luar kota atau luar pulau dan dikembalikan oleh ekspedisi,” ujar Ade, Sabtu, 16 September 2023.

Baca Juga: Kronologi Bandar Narkoba di Aceh Meninggal Dunia Usai Ditangkap Polisi

“Dengan alasan sudah pindah alamat, alamat tidak ditemukan, atau dengan alasan bahwa orang yang dituju tidak tinggal di tempat tersebut,” katanya.

Oleh karena itu, pihaknya akan kembali melayangkan surat panggilan dan menjadwalkan ulang pemeriksaan di Polda Metro Jaya.

Dirreskrimsus Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak mengatakan, pihaknya belum memeriksa seluruh pemeran film dewasa yang dibuat oleh rumah produksi di Jakarta Selatan yang belakangan diduga melibatkan Siskaeee.

Para pemeran yang dijadwalkan hadir pada Jumat 15 September 2023, dikabarkan mangkir untuk memberikan keterangan di hadapan polisi.

Baca Juga: Berikut Ini Cara Diet yang Benar Agar Berat Badan Cepat Turun dalam Satu Bulan, Jangan Makan Terlalu Sedikit

“Belum ada yang hadir pada jadwal pemeriksaan 16 orang saksi (talent pria dan wanita) pada hari Jumat ini,” ujar Ade Safri dalam keterangannya.

Oleh karena itu, Penyidik Subdit Siber Ditreskrimsus Polda Metro Jaya rencananya akan menjadwalkan ulang pemanggilan terhadap pemeran film dewasa untuk membantu mengungkap rumah produksi pembuatan film dewasa di Jakarta Selatan.

“Penyidik membuat kembali surat panggilan kepada 16 orang saksi talent untuk jadwal pemeriksaan di hari Selasa tanggal 19 September 2023,” katanya.***