Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Menteng, Cikini
Tokoh Terkait
Kombes Latif Usman
Menyesal Maki Pengendara Motor di Menteng, Polantas Minta Maaf
Okezone.com Jenis Media: Nasional
JAKARTA - Polisi lalu lintas (polantas) Aipda Abdullah tengah menjadi sorotan usai memaki pengendara sepeda motor yang melintas di Jalan Cikini Raya, Menteng, Jakarta Pusat. Kini, Aipda Abdullah menyesal dan meminta maaf atas perbuatannya itu.
Dari pengamatan MNC Portal di Gedung Ditlantas Polda Metro Jaya, Kamis (14/9/2023), Aipda Abdullah dihadirkan oleh Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman dan Wadirlantas AKBP Doni Hermawan.
Saat dihadirkan, Aipda Abdullah hanya terlihat tertunduk ketika Dirlantas Polda Metro Jaya menjelaskan kronologi dan meminta maaf atas kejadian tersebut.
“Atas ketidakyamanan dan perilaku anggota kami dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat dengan mengucapkan kata-kata yang tidak sepantasnya, sekali lagi kami mohon maaf yang sebesar-besarnya,” kata Latif.
Latif menegaskan tidak membenarkan perbuatan anggotanya itu. Dia mengatakan petugas harus memberikan pelayanan dan melayani masyarakat dengan baik meski pengendara berbuat salah.
“Tentunya masyarakat yang melakukan aktivitas harus mendapat perlakuan sebaik mungkin walaupun mereka melakukan pelanggaran,” ucapnya.
Paat ini pihaknya tengah mencari identitas dari pengendara tersebut. Nantinya, Latif mengatakan Aipda Abdullah akan menemui secara langsung dan menyampaikan permohonan maaf terhadap pengendara tersebut.
Follow Berita Okezone di Google News
“Kami masih terus mencari alamat pelanggar, kalau kami dapat, kami akan mendatangi secara langsung. Secara pribadi Abdullah tadi sudah menyampaikan permohonan maaf dan dia menyesali perbuatannya dan tentunya ini menjadi pembelajaran buat kami dan ini tidak lagi di lapangan,” tuturnya.
Aipda Abdullah tertunduk di hadapan Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman dan Wadirlantas Polda Metro Jaya AKBP Doni Hermawan
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.
Sentimen: negatif (57.1%)