Putin Beri Sinyal Perang dengan Ukraina Bakal Panjang
iNews.id Jenis Media: Nasional
VLADIVOSTOK, iNews.id - Presiden Rusia Vladimir Putin mengindikasikan perang dengan Ukraina akan berlangsung panjang. Rusia, kata Putin, sudah siap dengan kemungkinan terburuk.
Dia menambahkan, perang kemungkinan baru berakhir setelah Ukraina kehabisan amunisi dan senjata. Saat itu, lanjut Putin, Ukraina baru mau bernegosiasi membicarakan perdamaian.
Meski demikian ada keraguan dari Putin perang akan berakhir setelah itu. Bisa saja Ukraina menggunakan momentun gencatan senjata untuk mengisi persenjataan dan amunisinya kembali, termasuk personel militer.
"Untuk mengisi kembali sumber daya mereka dan memulihkan kemampuan tempur angkatan bersenjata," kata Putin, menjawab pertanyaan dari peserta Forum Ekonomi Timur di Vladivostok, Selasa (12/9/2023).
Putin melanjutkan, serangan balasan Ukraina terhadap pasukan Rusia yang dimulai pada Juni lalu sejauh ini gagal mencapai tujuannya. Ukraina menyerang posisi-posisi pasukan Rusia untuk mengusir mereka dari wilayah yang direbut.
Menurut Putin, sekitar 71.000 tentara Ukraina tewas selama serangan balasan tersebut.
Lebih lanjut Putin mengatakan, banyak pihak yang menawarkan menjadi mediator konflik negaranya dengan Ukraina. Dia menegaskan Rusia hampir tidak bisa menghentikan serangan karena gempuran serangan balasan Ukraina yang terus menerus.
Rusia menguasai sekitar 18 persen wilayah Ukraina, termasuk Krimea yang dicaplok pada 2014. Kemudian setelah invasi wilayah timur dan selatan Ukraina direbut.
Editor : Anton Suhartono
Follow Berita iNews di Google News
Bagikan Artikel:
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews.id tidak terlibat dalam materi konten ini.
Sentimen: negatif (99.5%)