11.769 Warga di Bengkulu Terjangkit ISPA
14 Sep 2023 : 05.41
Views 1
Medcom.id Jenis Media: News
Bengkulu: Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bengkulu mencatat warga yang terjangkit Infeksi Saluran Pernapasan Atas (ISPA) mencapai 11.769 kasus. Jumlah itu terhitung sejak Januari hingga Agustus 2023
"Untuk kasus ISPA seperti flu, batuk, bronkitis, dan lainnya di Kota Bengkulu selama 2023 telah tercatat 11.769 kasus," kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinkes Kota Bengkulu Joni Haryadi di Kota Bengkulu, Rabu, 13 September 2023.
Ia mengatakan meskipun jumlah kasus ISPA di Kota Bengkulu cukup tinggi, namun masyarakat diminta untuk tidak khawatir. Sebab, penyakit tersebut dapat sembuh dengan sendirinya dalam waktu tujuh hingga 14 hari.
Namun, warga juga harus tetap menjaga kesehatan dengan mengkonsumsi air putih yang banyak, makanan bergizi, dan istirahat yang cukup.
"Jika memiliki gejala seperti demam disarankan minum obat penurun panas tapi disarankan untuk tidak mengkonsumsi obat," ucap dia.
Hal tersebut dilakukan guna mencegah meningkatnya kasus penyakit infeksi saluran pernapasan atas di tengah masa kemarau yang masih terjadi.
Joni menjelaskan penyebab ISPA karena virus ataupun bakteri yang dapat menyerang ke semua usia baik dari balita hingga lansia khususnya yang fisiknya lemah. Masyarakat disarankan untuk menggunakan masker karena berhadapan langsung dengan debu dan polusi.
Sebelumnya, Kepala Dinkes Provinsi Bengkulu Herwan Antoni mengimbau agar warga binaan untuk rajin berolahraga dan berjemur di bawah sinar matahari guna menghindari penyakit ISPA.
"Untuk warga binaan untuk rajin berolahraga dan rajin terkena matahari seperti berjemur untuk menghindari penyakit ISPA," ungkapnya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
"Untuk kasus ISPA seperti flu, batuk, bronkitis, dan lainnya di Kota Bengkulu selama 2023 telah tercatat 11.769 kasus," kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinkes Kota Bengkulu Joni Haryadi di Kota Bengkulu, Rabu, 13 September 2023.
Ia mengatakan meskipun jumlah kasus ISPA di Kota Bengkulu cukup tinggi, namun masyarakat diminta untuk tidak khawatir. Sebab, penyakit tersebut dapat sembuh dengan sendirinya dalam waktu tujuh hingga 14 hari.
Namun, warga juga harus tetap menjaga kesehatan dengan mengkonsumsi air putih yang banyak, makanan bergizi, dan istirahat yang cukup.
"Jika memiliki gejala seperti demam disarankan minum obat penurun panas tapi disarankan untuk tidak mengkonsumsi obat," ucap dia.
Hal tersebut dilakukan guna mencegah meningkatnya kasus penyakit infeksi saluran pernapasan atas di tengah masa kemarau yang masih terjadi.
Joni menjelaskan penyebab ISPA karena virus ataupun bakteri yang dapat menyerang ke semua usia baik dari balita hingga lansia khususnya yang fisiknya lemah. Masyarakat disarankan untuk menggunakan masker karena berhadapan langsung dengan debu dan polusi.
-?
- - - -Sebelumnya, Kepala Dinkes Provinsi Bengkulu Herwan Antoni mengimbau agar warga binaan untuk rajin berolahraga dan berjemur di bawah sinar matahari guna menghindari penyakit ISPA.
"Untuk warga binaan untuk rajin berolahraga dan rajin terkena matahari seperti berjemur untuk menghindari penyakit ISPA," ungkapnya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
(NUR)
Sentimen: negatif (99.8%)