LENGKONG, AYOBANDUNG.COM — Polemik antara Kamaruddin Simanjuntak dan Dirut Taspen belum menemui titik terang.

Setelah penetapan Kamaruddin Simanjuntak sebagai tersangka penyebaran berita hoaks, sekarang Kamaruddin ingin Dirut Taspen dipecat.

Apakah ada dendam pribadi sehingga Kamaruddin Simanjuntak bersikukuh ingin Dirut Taspen ANS Kosasih dipecat dari jabatannya?

Seperti yang diketahui, masalah Kamaruddin Simanjuntak dan Dirut Taspen ini semakin hari semakin panas.

Kamaruddin Simanjuntak bersikeras ingin ANS Kosasih dipecat dari jabatannya karena menurutnya kelakuan Dirut Taspen itu tidak sesuai dengan jargon Akhlak BUMN dan Revolusi Mental Presiden.

Oleh karena itu, kelakuannya sudah mencoreng nama institusi.

Baca Juga: Peringati Hari Rabies Sedunia, DKPP Bandung Gelar Vaksinasi Hewan Gratis

Saat Kamaruddin mendatangi Podcast Deddy Corbuzier, ia ditanya Deddy tentang apakah Dirut Taspen harus dipecat?

"Harus, karena apa? Karena pegawai negeri mengatakan, tertib administrasi tertib rumah tangga," ucap Kamaruddin Simanjuntak dikutip dari Youtube Deddy Corbuzier Rabu, 6 September 2023.

Kamaruddin akan tetap menggugat ANS Kosasih agar dipecat walaupun ia sudah resmi bercerai bersama Rina.

Gugatan itu dilakukan karena demi bangsa dan negara. Lebih lanjut Deddy Corbuzier menyatakan bahwa Kamaruddin memiliki dendam pribadi kepada Kosasih karena menjadikannya tersangka.

Tetapi, Kamaruddin Simanjuntak mengelak dan mengatakan dia bahagia dijadikan tersangka.

“Saya dijadikan tersangka saya bahagia. Maka saya katakan, dia tetap harus diberhentikan,” ucap Kamaruddin Simanjuntak dikutip dari Youtube Deddy Corbuzier Rabu, 6 September 2023.

Walaupun status tersangka pada Kamaruddin dicabut, ia tetap bersikeras akan menggugat Dirut Taspen hingga dipecat.

Setelah ramai di dunia maya dengan pernyataan Kamaruddin Simanjuntak ini pihak ANS Kosasih angkat bicara melalui kuasa hukumnya.

Baca Juga: Ini Isi Pantun dan Kalimat Puitis Pertama Ridwan Kamil usai Resmi Lengser dari Jabatan Gubernur Jawa Barat

Kuasa hukum ANS Kosasih, Muhammad Ismak, mengemukakan rasa keberatannya karena merasa ANS Kosasih diserang pribadinya oleh Kamaruddin Simanjuntak.

Padahal, menurut Ismak, kliennya dan Kamaruddin tidak saling kenal namun kenapa kliennya diserang secara bertubi tubi.

"Bahwa yang menjadi tanda tanya besar adalah, klien kami tidak mengenal secara pribadi dengan rekan KS, tidak memiliki urusan bisnis maupun pribadi, tetapi mengapa klien kami diserang secara membabi buta oleh rekan KS?" ucap Ismak dikutip dari Jawa Pos Rabu, 6 September 2023.

Demikian Informasi mengenai Polemik antara Kamaruddin Simanjuntak dan ANS Kosasih yang belum ada titik terangnya.***