Sentimen
Negatif (99%)
5 Sep 2023 : 04.02
Tokoh Terkait

Pemerintah Prediksi Indonesia akan Kekurangan 1,2 Juta Ton Beras Akibat El Nino

5 Sep 2023 : 04.02 Views 1

Fajar.co.id Fajar.co.id Jenis Media: Nasional

Pemerintah Prediksi Indonesia akan Kekurangan 1,2 Juta Ton Beras Akibat El Nino

FAJAR.CO.ID,MAKASSAR — Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo menyebut sektor pertanian sangat terdampak dengan El Nino. Terlebih sektor pertanian.

Khusus kompditas beras, Syahrul bilang ada dua presiksi dari pemerintah. Jika El Nino berdampak dahsyat, maka Indonesia akan kekurangan 1,2 juta ton beras, namun jika dampaknya sedang sekitar 880 ribu ton.

“Kalau El Nino ini adalah yang sangat tinggi, sangat keras, analisa dari kita menunjukkan kita akan kekurangan prosuksi 1,2 juta ton. 880 ribu ton kalau sedang,” kata Syahrul saat ditemui usai Tani on Stage di Anjungan Pantai Losari Makassar, Minggu (2/9/2023).

Mengatasi hal itu, mantan Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) dua periode ini mengaku pihaknya telah memetakan wilayah yang terdampak El Nino. Ada wilayah merah, kuning dan hijau.

Wilayah merah merah merupakan yang sangat rentan. Kemarau biasa saja bisa menimbulkan efek yang serius, seperti kekurangan air.

Ada pula wilayah kuning, wilayah ini jika dilanda kemarau airnya ada tapi pas-pasan. Karenanya butuh intervensi.

“Daerah hijau itu yang dekat dengan sungai, ada danaunya, ada sumber mata air dan lain-lain. Itu dibooster, diperkuat,” jelasnya.

Di Indonesia, kata Syahrul, ada sekitar 500 hektare wilayah hijau. Wilayah inilah yang akan digenjot produksinya. Jika yang mulanya dua kali panen setahun, maka akan ditargetkan tiga hingga empat kali.

“Insya Allah daerah hijau itu kalau kita jalan sesuai rencana menghasilkan 3 juta ton. 3 juta ton itu gabah, kalau dikonveri jadi beras kira-kita 1,5 juta ton,” terang Syahrul.

Untukmengujudkan hal itu, ia berharap semua pihak ikut terlibat.

“Kita berharap Indonesia dengan kerja yang apik, kerja sama yang baik. Semua pihak, pemerintah pusat, pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten dan kota saling membantu agar kita keliar dari kemarau yang sangat besar ini atau El Nino,” pungkasnya.

Apalagi kata dia, kondisi demikian bukan hanya melanda Indonesia. Tapi seluruh dunia.

“Dunia sedang tidak baik-baik, karena krisis pangan dunia melanda. Krisis pangan ini makin diperbedar dengan El Nino. Kemarau yang sangat tinggi, sangat dahsyat dan kekeringan terjadi di mana mana di belahan dunia,” tandasnya.

(Arya/Fajar)

Sentimen: negatif (99.4%)