FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Kader Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Umar Hasibuan alias Gus Umar menyerang Sekjend Partai Gerindra Ahmad Muzani yang mengaku Partainya berharap Prabowo duet dengan Gibran Rakabuming.

Mengetahui pernyataan itu, Gus Umar yang merasa geram tak tanggung-tanggung menyebut, tidak senang dengan gata politik Gerindra.

"Dari awal saya paling gak suka cara berpolitik Gerindra ini," ujar Gus Umar dalam cuitan Twitternya (29/8/20239.

Menurut Gus Umar, apa yang dibicarakan Muzani tersebut tidak mencerminkan kepribadian seseorang yang beretika.

"Ucapan muzani ini sangat tidak beretika karena dari awal PKB dan Gerindra sudah berkoalisi sejak 1 tahun lalu," ucapnya.

Blak-blakan, Gus Umar menilai gaya politik yang seperti itu lah yang membuat Prabowo Subianto gagal terus pada setiap Pilpres yang diikutinya.

"Model ginilah makanya prabowo kalah mulu. Gak punya adab dan akhlaq," kuncinya.

Sebelumnya, Ahmad Muzani mengaku tidak tahu menahu soal pemasangan baliho bergambar wajah Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka di pusat kota Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Muzani berterus terang, Partainya memang berharap Prabowo dapat beduet dengan Gibran sebagai pasangan calon presiden dan wakil presiden.

Hanya saja, dia memahami, Gibran belum memenuhi syarat sebagaimana diatur dalam Undang-Undang tentang Pemilu Tahun 2017.

Selain itu, kata dia, tidak sedikit foto Prabowo yang terpampamg dengan sejumlah tokoh, seperti dengan Presiden Jokowi, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, dan lainnya. Dia pun tak masalah dengan itu.

Baliho berukuran besar bergambar wajah Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka terpampang di pusat kota Labuan Bajo, Manggarai Barat, NTT.

Baliho itu terpampang tepat di perempatan jalan menuju Bandara Komodo, dan menjadi perhatian publik karena lokasinya dekat dengan lampu lalu lintas di Labuan Bajo.

(Muhsin/fajar)