FAJAR.CO.ID,JAKARTA — Kader Golkar Andi Sinulingga menyoroti kinerja Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu). Dalam menyikapi pelanggaran Pemilu.

Ia mengatakan, ada perbedaan saat sosok yang melanggar itu dekat dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan yang tidak.

Andi Sinulingga merujuk pada sebuah video yang tersebar di media sosial. Video itu menggabungkan beberapa berita.

Dimana Wali Kota Solo Gibran Rakabuming, yang merupakan anak Jokowi dan Wali Kota Medan Bobby Nasution ditampilkan di sebuah stasiun televisi swasta.

Foto keduanya disandingkan dengan calon presiden PDIP, Ganjar Pranowo. Dengan narasi mengingatkan jadwal Pemilu.

Sementara video lainnya, menampilkan berita Bawaslu menegur Anies Baswedan. Karena dinilai melakukan kampanye sebelum waktunya.

“Mereka-mereka itu tak mungkin di tindak, selain dari partai penguasa, juga anak dan mantu Presiden,” ujarnya dikutip fajar.co.id dari unggahannya di Twitter, Kamis (24/8/2023).

Padahal kata dia, partai lain juga punya kader yang duduk sebagai bupati atau wali kota. Tapi tak berlaku seperti kader PDIP.

“Tapi ada satu hal yang mencolok, partai-partai lain kan juga punya banyak bupati dan walikota, tapi kok tak terlihat ada aksi yg demonstratif begitu ya? Apa itu karena efek revolusi mental?” pungkasnya.
(Arya/Fajar)