Sejak mendarat di Bandara Ahmad Yani, lalu makan siang di Rumah Makan Soto Bangkong, hingga belanja oleh-oleh di Bandeng Juwana, Anies selalu diserbu warga untuk sekadar bersalaman dan berfoto.

Bacapres yang diusung Nasdem, PKS, dan Demokrat itu pun melayani setiap warga yang minta berfoto dengannya. Mulai dari anak-anak, remaja, hingga orang tua.

"Kita senang karena bisa menikmati langsung Soto Bangkong yang legendaris ini," kata Anies, Minggu (20/8).

Menurut Anies, Semarang adalah kota bersejarah dan penuh kenangan bagi dirinya. Sebab Neneknya adalah warga asli Ibu Kota Jawa Tengah tersebut. Saat masih kecil Anies sekeluarga selalu bepergian naik bus dari Jogja ke Semarang untuk bertemu dengan kakek dan neneknya.

"Nenek saya asli Semarang. Rumahnya dulu berada di Jalan Kakap (Kecamatan Semarang Utara), Kota Semarang. Rumah nenek kami itu sekarang sudah diwakafkan dan telah menjadi masjid. Jadi kalau ke Semarang itu seperti mengenang masa kecil dulu," tutur Anies.

Kedatangan Anies ke Semarang kali ini untuk menjalani beberapa rangkaian kegiatan. Selain bertemu relawan, juga untuk menghadiri deklarasi dukungan dari Sekretariat Nasional Kuning Ijo Biru (KIB), Forum Ulama Membangun Indonesia, dan Front Pembangunan Perubahan di Lapangan PRPP Semarang, pukul 15.00 WIB.

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.