Sentimen
Informasi Tambahan
BUMN: PT Taspen
Tokoh Terkait
Emosi yang Meluap-luap, Kamaruddin Simanjuntak Sebut Dirut Taspen Sakti karena Tak Kunjung Dipecat
Ayobandung.com Jenis Media: Nasional
LENGKONG, AYOBANDUNG.COM – Dengan emosi yang meluap-luap, Kamaruddin Simanjuntak sebut Dirut Taspen sakti karena tidak kunjung dipecat.
Kamaruddin Simanjuntak yang terkenal sebagai pengacara Brigadir J, kini berseteru dengan Dirut Taspen, ANS Kosasih.
Perseturuan Kamaruddin Simanjuntak dengan Dirut Taspen ini ternyata berbuntut panjang hingga ke ranah kepolisian.
Baca Juga: Disebut Ulah Ferdy Sambo, Giliran Warganet Bela Kamaruddin Simanjuntak Atas Kasus Dirut Taspen
Sebelumnya, Kamaruddin Simanjuntak memang paling tak gentar jika membela seorang kliennya.
Sehingga tak segan ia membongkar permainan-permianan yang dilakukan oleh lawannya.
Hal itu membuat karirnya sebagai advokat justru terancam padahal sedang menjalankan tugasnya.
“Saya dan teman-teman diundang atau dipanggil sebagai tersangka, ketika menjalankan tugas profesi advokat,” katanya di hadapan para media dilansir dari YouTube kompas tv, Senin, 14 Agustus 2023.
Baca Juga: BESOK! Guru PNS Indonesia Naik Gaji, Klik Link Pengumuman Kenaikan Gaji PNS Resmi di Sini
Kamaruddin Simanjuntak merasa heran karena ia bertugas untuk membela istri dari Dirut Taspen bernama Rina Lauwy dan anak-anaknya.
Bahkan, ia menyebut bahwa Rina Lauwy merupakan korban Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT).
Hal itu membuat Kamaruddin Simanjuntak geram mengapa Dirut Taspen, ANS Kosasih tak kunjung dipecat hingga menyebutkan ‘sakti’.
“Entah kenapa Dirut Taspen ini yang sakti, saya lapor ke presiden, wakil presiden, menteri keuangan, menteri BUMN, semua menteri komisi III komisi VI sampai sekarang tidak dipecat,” lanjutnya.
Baca Juga: Jadi Tersangka, Kamaruddin Simanjuntak Justru Tak Gentar Bongkar Permainan yang Dilakukan Dirut PT Taspen
Ia pun mengirim surat pemintaan dipecat dan merasa heran tidak ada yang layak untuk menggantikannya.
“Tadi malam, saya kirim lagi surat minta dipecat, masa kita 270 juta penduduk Indonesia tidak ada yang layak mengganti beliau, bener gak?,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Kamaruddin membongkar kembali bahwa ANS Kosasih selama 2 tahun tidak pernah menafkahi keluarganya hingga tak pulang ke rumah dengan alasan sibuk.
“Ini klien saya dengan anaknya 7 tahun, udah 2 tahun saya bilang tidak pernah dinafkahi, tidak pernah pulang ke rumahnya,” tambahnya.
“Alasannya sibuk mengurus negara ini, masuk akal gak?,” tanyanya kepada awak media.
Sentimen: negatif (99%)