Sentimen
Negatif (65%)
14 Agu 2023 : 21.10
Informasi Tambahan

Grup Musik: Dewa 19

Kab/Kota: bandung, Paris

Kasus: pelecehan seksual

Hotman Paris Klaim Pelecehan Seksual Miss Universe Indonesia Belum Tentu Masuk Pidana

15 Agu 2023 : 04.10 Views 1

Pikiran-Rakyat.com Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Nasional

Hotman Paris Klaim Pelecehan Seksual Miss Universe Indonesia Belum Tentu Masuk Pidana

PIKIRAN RAKYAT - Pengacara kondang Hotman Paris buka suara menanggapi kasus dugaan pelecehan seksual yang terjadi di Miss Universe Indonesia 2023.

Hotman Paris memberikan pertanyaan hukum terkait kasus pelecehan seksual Miss Universe Indonesia yang sedang menjadi sorotan publik selama beberapa hari terakhir.

"Kasus Miss Universe, hanya ada satu pertanyaan hukum, menjawab apakah itu pelecehan atau pidana?," kata Hotman Paris.

Menurut Hotman Paris, diperlukan adanya kejelasan tentang posisi para finalis Miss Universe Indonesia ketika dugaan pelecehan seksual berkedok body checking itu terjadi.

Pengacara 63 tahun itu bertanya apakah pada saat para finalis diminta membuka bagian sensitif mereka untuk difoto atau dilihat mereka memiliki hak untuk menolak atau memilih untuk tetap difoto. Dia juga menambahkan bahwa jika para finalis menolak, maka pencalonannya akan gugur.

Baca Juga: Konser Dewa 19 Featuring All Stars Sukses Getarkan Stadion GBK

Hotman Paris kemudian menyoroti bahwa pilihan berada di tangan siapa. "Apakah para kontestan pada saat diminta untuk membuka bagian sensitif untuk difoto atau dilihat, apakah si cewek itu berhak menolak atau dia memilih untuk tetap dipotret bagian sensitifnya, karena kalau dia menolak maka pencalonannya gugur. Jadi pilihan di tangan siapa?," tutur Hotman Paris.

"Itu pertanyaan hukum yang tepat sebelum Anda menentukan apakah itu pidana atau tidak," ujar Hotman Paris.

Sebelumnya, salah satu finalis Miss Universe Indonesia 2023 mengatakan bahwa mereka diminta membuka pakaian ketika mengikuti tahapan body checking. Ternyata hal itu berada di luar agenda resmi dan tidak ada pemberitahuan sebelumnya.

Para finalis juga mengeluhkan keberadaan lawan jenis ketika melakukan body checking. Selain itu, seorang COO Miss Universe Indonesia 2023 juga diduga menjadi sosok yang memotret para finalis tanpa busana menggunakan ponselnya.

Sejumlah finalis Miss Universe Indonesia 2023 sudah melapor ke Polda Metro Jaya atas dugaan pelecehan seksual yang mereka alami. Saat ini, lisensi Miss Universe Indonesia 2023 resmi dicabut oleh pihak berwenang.

Baca Juga: Raffi Ahmad Meriahkan Anniversary D’Fashion Bandung, Bertabur Bintang dan Hadiah

Miss Universe Cabut Lisensi MUID

Miss Universe Organization melalui pernyataan resminya menyebut sudah tak ingin bekerja sama dengan PT Capella Swastika Karya sebagai pemegang lisensi waralaba ajang tersebut di Indonesia.

Pemutusan kontrak sekaligus mengakhiri kerja sama mereka dengan Direktur Nasional Miss Universe Indonesia dan Miss Universe Malaysia, Poppy Capella.

"Organisasi Miss Universe telah memutuskan untuk mengakhiri hubungan dengan franchise saat ini di Indonesia, PT Capella Swastika Karya, dan Direktur Nasionalnya, Poppy Capella," ujarnya.

Organisasi yang didirikan pada 1952 itu mengaku sudah meninjau skandal berat yang diduga terjadi di ajang Miss Universe Indonesia.

Organisasi yang memiliki tagline 'Confidently Beautiful' itu menilai, waralabanya yang ada di Indonesia tidak memenuhi standar sesuai visi dan misi awal Miss Universe.

"Mengingat apa yang telah kami pelajari (tentang apa yang) terjadi di Miss Universe Indonesia, menjadi jelas bahwa waralaba ini tidak memenuhi standar merek, etika, atau harapan kami sebagaimana diuraikan dalam buku panduan waralaba dan kode etik kami," ujarnya.

Baca Juga: Poppy Capella Kehilangan Lisensi Miss Universe Indonesia dan Malaysia, Organisasi: Tidak Ada Kontrak Tambahan

Sebagai wadah untuk wanita di seluruh dunia mengembangkan bakat dan rasa kepercayaan dirinya secara aman, penyelenggara Miss Universe Indonesia 2023 disebut gagal dalam meneruskan harapan yang selama ini sudah diperjuangkan oleh organisasi.

Ke depannya, Organisasi Miss Universe tidak akan bekerjasama lagi dengan PT Capella Swastika Karya, dan mencabut kewenangannya untuk menggelar Miss Universe Malaysia 2023.

"PT Capella Swastika Karya dan prinsipnya tidak akan bergerak maju dengan Miss Universe Malaysia 2023 dan tidak akan diberi kontrak tambahan dalam organisasi kami," katanya.***

Sentimen: negatif (65.3%)