PIKIRAN RAKYAT - Ketua Umum PSI, Giring Ganesha muncul ke publik melalui sebuah video. Rekaman bernuansa hitam putih itu diunggah di akun Instagram pribadinya pada Selasa, 8 Agustus 2023.

Dalam video tersebut, dia menyoroti bagaimana beberapa hari ini, banyak terjadi keriuhan di dunia politik. Menurutnya, hal itu merupakan hal yang biasa, mengingat Pemilu 2024 sudah di depan mata.

"Mudah-mudahan video ini juga mungkin akan bikin tambah riuh," ucap Giring Ganesha.

Baca Juga: PSI Bantah Kadernya Hengkang karena Dukung Prabowo

Rekaman dibuka dengan pembahasan mengenai pertambahan usianya yang kini menginjak 40 tahun. Dia pun mengucap syukur, karena banyak hal membahagiakan pada momen tersebut. 

Giring Ganesha mengungkapkan, mendapat banyak doa dari sahabat dan penggemar serta pelukan hangat dari anak dan istri. Namun, pada saat itu, dia juga banyak merenung mengenai arti hidup.

"Di momen gue ulang tahun ke-40, gue jadi ingat satu adegan ketika Shikamaru bermain catur bersama asuma," katanya.

"Shikamaru bertanya 'Dalam realita, siapa sosok raja sebenarnya yang harus kita lindungi? Apakah hokage, apakah para elite shinobi?'. Asuma menjawab 'Raja sebenarnya adalah generasi muda, dan inilah yang harus kita lindungi walaupun kita harus mengobrankan nyawa kita'," tutur Giring Ganesha menambahkan.

Baca Juga: PSI Main Mata dengan Prabowo, Dua Kader yang Dukung Ganjar Pranowo Kecewa dan Mundur

Berangkat dari hal itu, dia pun memikirkan mengenai PSI. Menurutnya, partai tersebut merupakan sebuah wadah yang memang disiapkan untuk melindungi dan memberikan kesempatan generasi muda untuk berkiprah dalam dunia politik.

"Alasan PSI tetap berpegang teguh kepada prinsip anti mahar dan egaliter itu tujuannya untuk memberikan jalan kepada siapa pun yang ingin berpartisipasi aktif dalam perpolitikan," ujar Giring Ganesha.

"Jadi kalau dipikir-pikir, ini sesuatu yang mungkin sulit ditemukan di Partai lain. Kekurangan bisa ditambah, kelemahan bisa diperbaiki, tapi kalau semuanya sudah hancur lebur maka semua tidak ada artinya lagi," ucapnya menambahkan.

Baca Juga: Guntur Romli Keluar dari PSI, Ingin Fokus sebagai Ketum Ganjarian Spartan

Oleh karena itu, Giring Ganesha menyatakan akan bertempur mati-matian untuk menjaga agar PSI tetap ada. Bahkan, siap mundur dari jabatannya sebagai Ketua Umum.

"Gue siap melakukan apapun untuk mempertahankan Partai Solidaritas Indonesia, dan bila memungkinkan gue enggak masalah untuk meletakan dan menyerahkan mandat gue sebagai Ketua Umum PSI kembali kepada para dewan pembina dan menyerahkan segala keputusan kepada mereka," tuturnya.

"Jika memang hal itu bisa membuat PSI lebih baik dan bisa lebih memberi dampak positif untuk masyarakat Indonesia," ucapnya.

"Karena gue udah tua, jadi sudah saatnya mengembalikan partai ini ke tangan pemilik aslinya, yaitu anak muda," kata Giring Ganesha menambahkan.***