Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Bantul
Buang Sampah di Jalan Bisa Jadi Dosa Jariah
Krjogja.com Jenis Media: News
Aksi Gropyok Sampah di sekitar perkotaan Kapanewon Kasihan (Judiman)
Krjogja.com - BANTUL - Kwarda Hizbul Wathan (HW) dan Majelis Pemberdayaan Masyarakat Pimpinan Daerah Muhammadiyah (MPM PDM) Bantul berkolaborasi dengan Forlitas Tirtonirmolo, Mrisi Migunani Rescue, FPRB Tirtonirmolo, KSM Tirto Asri, Qobilah HW SMA dan SMP Muhammadiyah Kasihan didukung Dinas Lingkungan Hidup ( DLH ) Bantul, Minggu (6/8), melakukan gropyok sampah.
Sebagai sasaran gropyok sampah meliputi wilayah Jln Mrisi - Kasongan ke utara dan Jln Bugisan - Madukismo dan jalan lingkar selatan wilayah Tirtonirmolo, atau sekitar perkotaan Kapanewon Kasihan. Aksi tersebut diikuti sekitar 40 personel.
Ketua Kwarda Pandu HW Bantul Muhammad Nur Amin SHI selaku inisiator aksi gropyok sampah ini, mengatakan, di jalan yang menjadi sasaran gropyok sampah tersebut, terutama Jln Madukismo- Mrisi dan Madukismo- Bugisan sudah lama di menjadi pembuangan sampah liar."Apalagi sejak TPST Piyungan, buang sampah di pinggir jalan semakin ngawur. Sepertinya pembuang sampah sudah tidak punya mata hati lagi," ungkap Amin.
Karena itu Kolaborasi peduli lingkungan meliputi Pandu HW, MPM PDM, Forlitas, Mrisi Migunani Rescue, FPRB, SMP dan SMA Muhmmadiyah Kasihan berpesan dan menghimbau kepada masyarakat untuk tidak melakukan pembuangan sampah di jalan. "Pilahlah sampah dan selesaikan di rumah masing- masing. Sampah unorganik mempunyai nilai rupiah jika bisa memilahnya," papar Amin.
Dikatakan , membuang sampah dijalan adalah perbuatan dzolim yang dilarang oleh pemerintah juga agama. Karena itu membuang sampah dijalan merupakan perbuatan dosa jariah, apabila diikuti oleh orang lain maka bertambahlah dosanya."Jadilah masyarakat yang cerdas dan bertanggung jawab , dengan peduli lingkungan demi masa depan bumi yang lebih manusiawi," pungkas Amin. (Jdm)
Sentimen: negatif (100%)