Banjir Makanan di Merti Desa dan Suran Desa Karangnangka

Krjogja.com - BANJARNEGARA - Budaya leluhur masih dilestarikan di Desa Karangnangka Kecamatan Pagentan, Kabupaten Banjarnegara. Desa di pegunungan utara Banjarnegara itu, menggelar tradisi Merti Desa dan Grebeg Suran atau yang lazim dikenal dengan istilah ruwat bumi.

Acara diawali karnaval Grebeg Suran dengan start dari halaman kantor desa menuju kompleks gedung PAUD. Melibatkan para warga berpakaian adat Jawa, sejumlah gunungan berisi aneka buah dan hasil bumi serta jajan pasar diusung menuju lokasi.

Para perempuan yang menjadi peserta karnawal, membawa tumpeng dan beragam penganan tradisional berbahan baku lokal seperti singkong dan talas. Pada saat yang sama, ibu-ibu warga Karangnangka berdatangan ke lokasi acara membawa nasi berikut lauk-pauk.

Panitia pelaksana Merti Desa dan Suran Desa Karangnangka, Dudung, mengatakan, kirab hasil bumi dan gunungan merupakan tradisi turun-temurun, sebagai ungkapan rasa syukur kepada Tuhan. "Momen ini sekaligus menjaga silaturahmi antarwarga desa dan menjaga keguyuban serta kegotong-royongan," ujarnya, Minggu 6 Agustus 2023.

Rangkaian acara Merti Desa dan Suran Desa Karangnangka, berlangsung semarak. Para warga menyemut di sepanjang jalan yang dilewati rute karnaval hingga kompleks gedung PAUD.

Kemeriahan acara makin bertambah saat sejumlah penari tradisinonal dan perwakilan warga, tampil di panggung. Para warga yang berdesakan di tempat itu ikut bergoyang. Mereka meluapkan kegembiraan sambil menunggu puncak acara, yaitu berebut gunungan.

Doa dilantunkan usai para penari turun panggung. Begitu sesi doa selesai, massa langsung menyerbu gunungan, nasi tumpeng raksasa, dan puluhan tandan pisang serta kelapa.

Kepala Desa Karangnangka, Sutarman, menyatakan gembira atas antusiasme para warga menyambut acara Merti Desa dan Suran. "Mereka suka-rela membuat makanan khusus untuk acara ini. Semua itu mencerminkan semangat kegotong-royongan, kekompakan dan kebermasaan," katanya. (Mad)