Sentimen
Positif (100%)
9 Agu 2023 : 04.36
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Magelang

Dari Buka Usaha Cari Uang Kuliah, Kini Hamit Pekerjakan Mereka yang Putus Sekolah

9 Agu 2023 : 04.36 Views 1

Krjogja.com Krjogja.com Jenis Media: News

Dari Buka Usaha Cari Uang Kuliah, Kini Hamit Pekerjakan Mereka yang Putus Sekolah

Krjogja.com - MAGELANG - Memulai sesuatu yang baru tidaklah mudah, butuh tekad dan keberanian. Seperti yang dialami oleh Hamit Bangun Sasmito, salah satu dari ratusan ribu pelaku UMKM yang berhasil kembangkan usahanya dengan berjualan online melalui aplikasi Grab. Setahun terakhir lebih dari 500 ribu UMKM baru telah bergabung dalam platform Grab dan OVO dan menciptakan 1 juta lapangan kerja baru.

Lewat usaha kuliner bernama “Geprek Penyet Mbak Warni”, pria berusia 28 tahun ini berhasil menciptakan lapangan pekerjaan baru bagi belasan anak muda dengan beragam latar belakang pendidikan, dari tamatan SMP hingga lulusan sarjana.

Hamit memulai usahanya saat masih menjadi mahasiswa Fakultas Ekonomi Manajemen di Universitas Muhammadiyah Magelang. Ia bercerita, “Awalnya saya nerusin usaha warung nasi rames milik Ibu, tapi sayangnya cuma bertahan dua tahun. Padahal, pendapatan dari usaha itu saya pakai untuk membiayai semesteran.”

Namun, Hamit tidak menyerah begitu saja. Dengan keuletan dan kecerdasannya dalam melihat peluang bisnis, ia membuka warung penyetan kaki lima di kawasan Mertoyudan, Magelang pada 2018. Untuk memperkenalkan usahanya kepada lebih banyak orang, Hamit aktif melakukan promosi dan memanfaatkan teknologi.

“Tiga bulan sebelum buka, saya promosikan di media sosial dan nyebarin pamflet di tempat umum hingga kampus-kampus terdekat. Setelah beroperasi, saya juga langsung mendaftarkan Geprek Penyet Mbak Warni di GrabFood supaya pelanggan pada bisa pesan online,” ungkapnya.

“Hasilnya langsung terasa setelah saya berjualan online. Pendapatan meningkat lebih dari dua kali lipat per hari. Selain itu, Geprek Penyet Mbak Warni dapat menjangkau lebih banyak pelanggan di wilayah Magelang,” tambahnya.

Lewat usaha Geprek Penyet Mbak Warni, Hamit mampu menciptakan lapangan pekerjaan baru dan merekrut belasan pemuda yang putus sekolah dan menganggur

Berhasil dengan bisnisnya, Hamit kemudian memberanikan diri untuk membuka cabang kedua dengan konsep resto di Jalan Mayjend. Sutoyo No.43, Cacaban, Magelang. Dengan banyaknya orderan secara offline maupun online, ia mulai merekrut karyawan untuk membantunya berjualan.

“Saya memilih merekrut teman-teman di lingkungan sekitar yang masih menganggur. Saya ingin memberi mereka kesempatan untuk bekerja dan memiliki pendapatan tetap dari usaha ini,” urainya.

Sejalan dengan tema Hari UMKM Nasional tahun ini, yaitu “Transformasi UMKM Masa Depan,” Hamit, seorang pengusaha kuliner yang berawal dari kaki lima ini, memiliki harapan tersendiri.

“Ya mugo-mugo Hari UMKM Nasional ini bisa mendorong lebih banyak UMKM untuk semakin berani mengikuti perkembangan usaha bisnis digital, agar tidak ketinggalan. Bagi saya, berjualan online sangat membantu mengembangkan bisnis,” tambahnya.

Country Managing Director Grab Indonesia, Neneng Goenadi, mengatakan, "Grab dan OVO #PercayaUMKM Indonesia dan terus dukung pemerintah untuk capai target digitalisasi 30 juta UMKM pada 2024.

Berbagai inisiatif akan terus dilanjutkan untuk memfasilitasi UMKM dalam mengembangkan usaha, seperti program pelatihan digital di aplikasi GrabMerchant, dan portal informasi satu pintu melalui akun Instagram @GrabMerchantID."

“Ribuan pedagang pasar telah bergabung dengan Grab melalui GrabMart Pasar di 26 kota di seluruh Indonesia,” tutup Neneng Goenadi. (Sal)

Sentimen: positif (100%)