Jabar Ekspres – Saat rombongan Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengunjungi Pasar Parungkuda Sukabumi pada Jum’at (4/8) nampaknya ada momen yang unik, moment itu adalah moment dimana Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono membeli Jajanan keong (tutut) saat dirinya tengah menemani Jokowi untuk meninjau harga kebutuhan pokok di Sukabumi.

Dalam momen tersebut juga disaksikan oleh Menteri BUMN Erick Thohir, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan Wakil Bupati Sukabumi Iyos Somantri.

BACA JUGA: Tol Bocimi Seksi 2 Diresmikan, Wakil Ketua DPRD Ingatkan Pemkab Sukabumi untuk Lakukan Pembenahan

Dalam moment itu juga Basuki memperlihatkan tutut yang Ia beli di pedagang yang ada di lokasi.

“Tutut, tutut,” ucap Basuki kepada awak media sambil memperlihatkan tutut yang diwadahi oleh Styrofoam dan kresek putih.

Menteri BUMN Erick Thohir Menanggapi ucapan Basuki dengan mengatakan bahwa tutut berfungsi untuk kekuatan tulang.

“Untuk kekuatan tulang,” Timpal Erick Thohir yang berada dekat dengan Basuki.

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil selaku orang sunda menjelaskan bahwa Tutut itu merupakan Keong dalam Bahasa Sunda.

“Keong, tutut bahasa sundanya,” Ujar Ridwan Kamil.

Momen tersebut terjadi ketika pejabat lainnya sedang menunggu Jokowi membagikan bantuan kepada masyarakat.

Kemudian Erick Thohir menujukan tutut itu kepada Jokowi saat dirinya menghampiri pejabat lainnya sebelum memberikan keterangan kepada wartawan.

“Tutut, Pak,” kata Erick kepada Jokowi sembari menunjuk ke bungkusan yang dibawa Basuki.

BACA JUGA: Tinjau Pasar Parungkuda Sukabumi, Jokowi Sebut Inflasi Turun ke 3 Persen

Jokowi kemudian terlihat menunjukkan gestur meminta tutut yang dibeli Basuki. Dia tampak menunjuk tutut tersebut dan kemudian menunjuk ke dirinya sendiri sembari tersenyum. Sontak semua yang berada di lokasi pun tertawa.

Diketahui pada hari Jum’at (4/8) Jokowi beserta rombongan pejabat lainnya setelah meresmikan tol Bocimi seksi 2, melanjutkan dengan meninjau harga kebutuhan pokok di pasar parungkuda dan memastikan bahwa inflasi sudah turun ke angka 3 persen. (mg9).