KBRN, Tasikmalaya : Sekira 3.500 mangkuk bakso dibagikan gratis, kepada masyarakat Tasikmalaya, pada gelaran Tasik Budaya Merah Putih, di pelataran GOR Saparua, Dadaha, Kota Tasikmalaya, Minggu (6/8/2023). Kegiatan yang diinisiasi oleh relawan Ganjar For President ini,  juga sekaligus menjadi bukti dukungan terhadap UMKM, terutama Tasikmalaya, yang dikenal dengan kuliner bakso.

Selain makan bakso gratis, pada gelaran Tasik Budaya Merah Putih, juga ditampilkan berbagai kesenian dan budaya. Inisiator Ganjar For President, Ivan, menjelaskan, dengan kegiatan ini diharapkan,  budaya dapat dilestarikan oleh masyarakat.

"Tadi kita lihat, tidak hanya kegiatan makan bakso bersama. Kegiatan ini juga menampilkan ragam budaya, baik angklung seret, barongsai dan seni lainnya," kata Ivan yang juga Ketua Alumni Unpar Bandung ini, kepada RRI.

Ivan juga merasa takjub dengan antusias warga Tasikmalaya yang hadir, pada kegiatan ini. Ivan melanjutkan, ini merupakan kegiatan keenam di Jawa Barat, setelah sebelumnya digelar di sejumlah wilayah seperti Subang, Majalengka, Bandung, dan beberapa daerah lainnya.

"Ini juga sebagai dukungan terhadap Ganjar Pranowo. Langkah startegis yang kami lakukan adalah bagaimana membuat warga paham dan percaya, Ganjar akan membawa kesejahteraan ke depan," ujarnya.

Sementara itu Ketua Panitia Tasik Budaya Merah Putih Kepler Sianturi menjelaskan, tema budaya diambil, karena Tasikmalaya merupakan Ikon di Priangan Timur, agar semakin eksis.

"Ini juga bagian pendekatan kepada warga. Ya salah satunya melalui budaya," katanya.

Sedangkan kenapa kuliner Bakso yang dimunculkan, Kepler mengatakan, Tasikmalaya dikenal dengan kuliner bakso. Ini juga bukti dukungan terhadap UMKM.