Sentimen
Positif (40%)
4 Agu 2023 : 21.55
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Senen

Cak Imin Ultimatum Partai Gerindra, Ancam Gabung ke Koalisi PDIP

4 Agu 2023 : 21.55 Views 1

Solopos.com Solopos.com Jenis Media: News

Cak Imin Ultimatum Partai Gerindra, Ancam Gabung ke Koalisi PDIP

SOLOPOS.COM - Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (kiri) dan Ketua DPP PDIP Puan Maharani seusai pertemuan di Widya Chandra, Jakarta (27/7/2023). (ANTARA/Fianda Sjofjan Rassat)

Solopos.com, JAKARTA — Koalisi yang dibangun Partai Gerindra dan PKB menuju Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 terancam pecah.

Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin) mengultimatum Partai Gerindra terkait nasibnya sebagai cawapres Prabowo Subianto.

PromosiCara Dapat Beasiswa Biar Kuliah Gratis, Gak Jadi Beban Keluarga

Jika Partai Gerindra tak juga menjadikannya sebagai cawapres, Cak Imin menegaskan bakal bergabung ke koalisi PDIP yang mengusung bakal capres Ganjar Pranowo.

Ditemui seusai acara Haul ke-14 Abdurrahman Wahid (Gus Dur) di Gedung DPP PKB di Senen, Jakarta Pusat, Jumat (4/8/2023), dia menegaskan bakal mengikuti PDIP apabila tak ada kepastian dengan Gerindra.

“Bisa demikian kalau PDIP memberikan harapan baru kepada saya. Mumpung waktunya masih lama, jadi masih fleksibel,” terang Muhaimin.

Ketika ditanya apakah dirinya menjadikan PDIP sebagai opsi kedua setelah Gerindra, Muhaimin mengaku masih menimbang-nimbang.

“Ya, barangkali begitu, lihat tawarannya dulu. Karena sejauh ini masih bersifat nominasi (cawapres PDIP),” katanya.

Muhaimin menjabarkan untuk saat ini, semua pintu masih terbuka. Dia terus mencari opsi terbaik untuk dirinya dan PKB.

Sebagai informasi, PKB berkoalisi dengan Gerindra yang mengusung ketua umumnya, Prabowo Subianto, sebagai capres sejak Agustus 2022.

Namun seusai pertemuan langsung dengan Puan Maharani beberapa pekan lalu, nama Muhaimin dikabarkan mencuat sebagai bakal cawapres Ganjar Pranowo yang telah resmi dicalonkan PDIP.

Artikel ini telah tayang di Bisnis.com dengan judul “Soal Cawapres 2024, Muhaimin: Kalau Gerindra Tak Pasti, Saya Ikut PDIP”

Sentimen: positif (40%)