Sentimen
Positif (93%)
3 Agu 2023 : 07.41
Informasi Tambahan

BUMN: Perum BULOG

Tokoh Terkait
Arief Prasetyo

Arief Prasetyo

Bulog Punya Target Serap 2,4 Juta Ton Beras

3 Agu 2023 : 14.41 Views 1

Merahputih.com Merahputih.com Jenis Media: News

Bulog Punya Target Serap 2,4 Juta Ton Beras

MerahPutih.com - Badan Pusat Statistik mencatkan inflasi Juli 2023 mengalami penurunan sejak Februari hingga Juli 2023 secara berurutan dari 5,47 persen, 4,97 persen, 4,33 persen, 4,00 persen, 3,52 persen, dan 3,08 persen (yoy). Untuk Inflasi bergejolak terus turun dari bulan Juni sebesar 1,2 persen menjadi -0,03 persen di Bulan Juli 2023.

Kepala Badan Pangan Nasional atau National Food Agency (NFA) Arief Prasetyo Adi menyampaikan Perum Bulog telah mengamankan sebanyak 1,3 juta stok beras per tanggal 2 Agustus 2023.

Baca Juga:

Antisipasi Kementan untuk Menghadapi Cuaca Ekstrem Dampak El Nino

"Bapak Presiden meminta Bulog meningkatkan stoknya dari yang sudah di-secured sebanyak 1,3 juta ton dengan target serapan 2,4 juta ton sampai dengan akhir tahun 2023." ujar Kepala Bapanas Arief.

Arief menuturkan, Bulog telah menyalurkan beras lebih dari 1,34 juta ton untuk stabilisasi pasokan dan harga pangan serta bantuan pangan untuk masyarakat berpendapatan rendah.

Ia menyebut, bantuan pangan beras periode 3 bulan pertama sampai dengan akhir Juli 2023 sebanyak 640 ribu ton telah selesai digelontorkan untuk 21,353 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM).

Pemberian bantuan beras tersebut, sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat berpendapatan rendah yang membutuhkan.

Selain itu juga turut mempengaruhi juga keseimbangan harga beras di pasaran sehingga harga beras stabil dan inflasi dalam empat bulan terakhir sangat terjaga.

"Kita memahami bahwa pangan memiliki andil signifikan terhadap inflasi, sehingga bantuan pangan beras ini menjadi penting bagi saudara-saudara kita yang membutuhkan dalam upaya menjaga daya beli masyarakat,” ucapnya.

Ia menegaskan, sesuai arahan Bapak Presiden, bantuan pangan beras tersebut akan kembali disalurkan untuk periode kedua pada Oktober sampai Desember 2023 dengan volume dan sasaran yang sama dengan tahap pertama.

Baca Juga:

Hadapi Cuaca El Nino, Pemprov DKI Beri Benih Tanaman untuk Masyarakat

Sentimen: positif (93.4%)