Sentimen
Negatif (98%)
30 Jul 2023 : 22.55
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Paris

Kasus: penganiayaan

Laporan Macet, Deasy Natalia Akui Sempat Dijemput Paksa Dan Ditahan 3 Hari

31 Jul 2023 : 05.55 Views 1

Akurat.co Akurat.co Jenis Media: News

Laporan Macet, Deasy Natalia Akui Sempat Dijemput Paksa Dan Ditahan 3 Hari

AKURAT.CO, Korban KDRT dan penganiayaan, Deasy Natalia Sinulingga sangat menyesalkan sikap kepolisan yang tidak menindaklanjuti laporannya dengan baik.

Deasy mengaku sudah membuat dua laporan terkait dua kasus yang sempat dialaminya pada tahun 2020 silam. Namun, hingga kini belum ada tindak lanjut yang jelas soal laporannya tersebut.

"Iya (macet total). Saya membuat laporan polisi di 20 Oktober 2020 KDRT di polsek Percut Sei Tuan, kemudian 26 November  2020 kasus penganiayaan di Polrestabes Medan," kata Deasy saat mengadu ke pengacara kondang Hotman Paris di Jakarta Utara, Sabtu (29/7/2023).

baca juga:

Deasy menjelaskan, bahwa pada dasarnya berkas-berkas perkara sudah diserahkan kepada kejaksaan namum belum lengkap. Ia pun hanya menerima beragam alasan dari pihak kepolisan yang akhirnya proses penanganan kasusnya tertunda hingga kini.

"Saya tanya apa kendalanya, saksi sudah ada, bukti sudah ada, terus saya dipersulit dengan alasan seperti penyidik sudah diganti, kemudian bapak kapolsek tersebut baru diganti, saya disuruh nunggu dari hari ke hari, bulan ke bulan, sampai tahun ke 3," ucapnya.

Deasy tak mengerti mengapa kepolisian tak kunjung melimpahkan kasusnya ke Kejaksaan. Apalagi, dirinya sampai dijemput paksa oleh pihak kepolisian untuk menandatangani perjanjian damai.

Namun Deasy menolak. Keputusannya itu membuatnya harus merasakan jeruji tahanan selama tiga hari.

"Dijemput begitu saja, tanpa ada surat penahanan. Saya dibawa, dipegang tangan saya yang kanan untuk masuk ke mobil dengan alasan mau di BAP dan habis itu jalan-jalan dan di bawa pulang, janjinya seperti itu," tuturnya.

"Kenyataannya saya dipaksa untuk taken surat damai, saya nggak mau, saya dimasukkan dalam penjara, 10 sampai 13 September, 3 hari dua malam," sambungnya Deasy Natalia Sinulingga.

Sentimen: negatif (98.4%)