"Saya pikir kita harus tersentuh dengan sikap sosok Bapak Zulkarnain ini yang telah mewakafkan tanahnya untuk pembangunan Pesantren"

RAKYATKU.COM, PAREPARE - Wali Kota Parepare Taufan Pawe, bersama Ketua Tim Penggerak PKK Kota Parepare Erna Rasyid Taufan, menghadiri langsung peletakan Batu pertama Pembangunan Pesantren Al- Munawwarah GUPPI DPD Kota Parepare di jalan swaka Alam Kota Parepare, Minggu (30/7/2023).

Selain Taufan Pawe dan Erna Rasyid Taufan, turut hadir beberapa Kepala SKPD lingkup Kota Parepare dan juga Donatur tanah lokasi Pesantren Al-Munawarrah GUPPI Kota Parepare, Zulkarnain yang juga merupakan mantan Kepala kejaksaan Negeri Kota Parepare, yang saat ini telah memasuki masa purna bakti menjadi abdi Negara.

Taufan Pawe, mengapresiasi kepedulian sejumlah pihak termasuk donatur lahan tersebut, bagaimana berfikir dalam memajukan Pendidikan Islam di Kota Parepare.

Baca Juga : Hadiri Milad SEMUT, Erna Rasyid Taufan Ajak Perkuat Syiar Islam Melalui Lagu-lagu Islami

"Saya pikir kita harus tersentuh dengan sikap sosok Bapak Zulkarnain ini yang telah mewakafkan tanahnya untuk pembangunan Pesantren tersebut, apalagi kita sendiri memang dalam Pemerintah Kota Parepare ini terus menggodok bagaimana menjadikan Parepare sebagai Kota santri dan ulama, selain itu bahkan kita telah hadirkan berbagai program kerja demi menunjang perwujudan tersebut," katanya.

Di Kota Parepare ini sendiri kata Taufan Pawe, telah menaikkan Umrah bagi para imam Masjid, Guru Mengaji dan Mubaligh yang ada di Kota Parepare.

"Maka kemudian tidak salah jika dikatakan Kota Parepare sebagai Kota Cinta sejati Habibie Ainun, karena Kota Parepare bukan Kota Ego, maka kemudian saya selalu mengajak kepada para masyarakat Kota Parepare untuk terus bersyukur dengan pembangunan yang ada sehingga Senantiasa ditambahkan bukankah Tuhan berjanji bagi orang yang raja syukur semua akan ditambahkan nikmatnya," ungkap dia.

Baca Juga : Puncak Hari Anak Nasional, Bunda PAUD Parepare Tekankan Pentingnya Pendidikan Agama

Ketua DPD Golkar Sulsel ini juga menjelaskan, kalau 20 tahun yang lalu dirinya dan bahkan sejumlah masyarakat Kota Parepare tidak pernah bermimpi akan hadirnya Institut Tekhnologi BJ Habibie bahkan dengan status negeri.

"Saya godok ITH ini dari 2014 yang lalu dan baru kemudian kita bisa wujudkan pada 2021 yang lalu, beruntungnya awalnya terbit hanya 5 Program studi hingga saat ini telah kembali ditambahkan 7 Program studi sehingga totalnya menjadi 12 Program studi,"jelas dia.

Sementara Ketua Tim Penggerak PKK Kota Parepare, Erna Rasyid Taufan, mengapresiasi kepedulian sejumlah donatur dan juga khususnya Zulkarnain yang telah mewakafkan tanahnya untuk pembangunan Pesantren tersebut.

Baca Juga : Dukung Program Kekayaan Intelektual, Wali Kota Parepare Terima Penghargaan Kemenkumham

"Sungguh luar biasa jiwa sosok Bapak Zulkarnain bersama istri yang telah wakafkan tanahnya untuk pembangunan Pesantren, ini sebuah hasil yang sangat baik dan bukankah Tuhan telah menjanjikan surganya bagi orang yang berwakaf atau mengabdikan dirinya untuk pendidikan Agama," papar dia.

Dirinya mengaku terharu dan menjadi motivasi tersendiri dalam kesehariannya demi kemajuan keagamaan di Kota Parepare ini.

"Ini merupakan pelajaran yang sangat berharga bagi kita semua, semoga keluarga Bapak Zulkarnain senantiasa mendapatkan balasan dari keikhlasan dalam mewakafkan tanahnya tersebut," jelas Ketua DPD II Partai Golkar Kota Parepare ini.

Baca Juga : TP PKK Parepare Raih Dua Penghargaan Bergengsi Peringatan HKG PKK Sulsel 2023

Pada kesempatan tersebut juga, Wali Kota Parepare Taufan Pawe mewakafkan gajinya sebanyak Rp 50 juta, dan semen sebanyak 200 sak untuk pembangunan Pesantren tersebut.

Penulis : Hasrul Nawir