Sentimen
Informasi Tambahan
Kasus: penganiayaan
Tokoh Terkait
Jonathan Latumahina Sebut Rafael Alun Merekayasa Kronologi Penganiayaan terhadap David Ozora
Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Nasional
PIKIRAN RAKYAT - Ayah David Ozora, Jonathan Latumahina mengatakan anaknya hanya ingat beberapa bagian saat dianiaya Mario Dandy. Seingat David, ia baru main dengan kawannya, Renjiro kemudian disuruh bertemu Dandy.
Anak sulung Jonathan itu tahu saat kejadian ada mantan pacarnya, Agnes dan hafal pelat nomor mobil yang dikendarai Dandy. Akan tetapi, ia tak ingat telah dianiaya oleh putra Rafael Alun Trisambodo itu. Ketika Agnes masih berpacaran dengan David, Jonathan pernah mengajaknya bertemu.
“Kan pernah saya ajak ketemu tuh Desember di PIM. ‘Aku dekat sama cewek’ gitu kan. Cerita, ‘aku dekat sama cewek’ ya udah nanti ketemu lah kita makan. Aku pengin pesan-pesan ke dia. Ya harapan orangtua kan ini anak orang jangan sampai kenapa-kenapa,” ucap Jonathan.
Baca Juga: Difitnah Membunuh Cenora, Alshad Ahmad Ancam Ambil Tindakan Hukum
Sepengetahuannya, David cuek kepada Dandy. Tapi, psikolog yang merawat David menyatakan ia memiliki dendam dan sakit hati kepada Dandy akibat dianiaya.
David tahu Dandy dan Agnes ditahan sebab ia sering menonton berita tentang kasusnya. Menurut keterangan Jonathan, saat David di rumah sakit kakak dan ibu Dandy datang menjenguk.
“Kalau yang Mario Dandy itu datang kakaknya sama ibunya waktu masih di Medika tapi terus pulang. Saya temuin, ‘tujuannya apa?’ saya bilang. ‘Ya kita mau ini ini’. (Jonathan menjawab) ‘Enggak udah biar diurus’,” tutur Jonathan.
Baca Juga: Panji Gumilang: Al Zaytun Sama Seperti Kibbutz di Israel
Tim Cyber PP GP Ansor ini menambahkan, ibu Dandy menawarkan damai dan siap membawa David ke rumah sakit yang lebih bagus. Tetapi, Jonathan marah dan tak mau diatur oleh ibu Dandy.
Jonathan merasa anaknya dipojokkan padahal berstatus sebagai korban. Dia mengklaim ada oknum polisi yang memojokkan David.
“Jadi di Medika itu klaim asuransi tidak bisa di-approve, saya tanya kenapa? Ada klausul yang dilanggar. Nah klausul apa yang dilanggar? Terus dia lihatin kronologinya, jadi kronologinya ini yang memulai perkelahian adalah David,” kata dia.
Baca Juga: Heru Budi Bakal Fleksibilitaskan Jam Masuk Kerja di DKI Jakarta, Pekerja Berpotensi Pulang Lebih Telat
Kemudian, ia bertanya siapa yang menulis kronologi tersebut. Pihak rumah sakit menjawab yang menulis kronologi tersebut adalah pihak kepolisian.
Ketika sidang, terungkap bahwa Rafael yang merekayasa kronologi tersebut. Tak tinggal diam, Jonathan berani melawan polisi.
“Polsek saya lawan, Polres saya lawan karena menggunakan keterangan pelaku sebagai bahan press release sehingga ada dua kali kan itu, Polres Jakarta Selatan dua kali kan ada ralat kronologi,” ujarnya dikutip dari kanal YouTube dr. Richard Lee, MARS pada Sabtu, 29 Juli 2023.***
Sentimen: negatif (97.7%)