Sentimen
Netral (48%)
25 Jul 2023 : 23.00
Partai Terkait
Tokoh Terkait

Tiga Jenderal Ini Disebut DPR Potensial Jadi Calon KSAD Gantikan Dudung Abdurachman, Ada Menantu Luhut

TVOneNews.com TVOneNews.com Jenis Media: News

25 Jul 2023 : 23.00
Tiga Jenderal Ini Disebut DPR Potensial Jadi Calon KSAD Gantikan Dudung Abdurachman, Ada Menantu Luhut

Jakarta, tvOnenews.com - Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman akan memasuki masa pensiun pada 1 Desember 2023 mendatang.

Jenderal Dudung akan mulai pensiun dari kedinasan militer bertepatan dengan jadwal kampanye Pemilu 2024 dimulai.

Anggota Komisi I DPR TB Hasanuddin menyoroti sejumlah nama perwira tinggi TNI yang dianggap potensial menggantikan Jenderal Dudung.

"Ada tiga perwira tinggi berpangkat Letjen di TNI AD saat ini yang berpotensi masuk dalam bursa kandidat KSAD," kata Hasanuddin dalam keterangan tertulis, Selasa (25/7/2023).

Menurutnya, perwira tinggi TNI yang dianggap layak masuk bursa calon KSAD adalah Pangkostrad Letjen Maruli Simanjuntak. Maruli merupakan lulusan Akademi Militer pada 1992.

Pria kelahiran 24 Februari 1970 ini masih memiliki waktu yang lama di bidang militer. 

Dia akan memasuki masa pensiun pada 1 Maret 2028 mendatang.

“Kemudian Wakil KSAD Letjen Agus Subiyanto,” ucap Hasanuddin.

Agus Subiyanto diketahui merupakan lulusan Akademi Militer pada 1991. 

Dia lahir pada 5 Agustus 1967 dan akan pensiun pada 1 September 2025.

Selanjutnya, kandidat ketiga yang masuk bursa calon KSAD menurut politikus PDIP itu yaitu Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letnan Jenderal TNI Suharyanto.

"Ada juga Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letnan Jenderal TNI Suharyanto lulusan Akmil tahun 1989, lahir 8 September 1967 dan pensiun 1 Oktober 2025," ungkap Hasanuddin.

Menurut dia, Suharyanto adalah sosok yang paling senior jika dibandingkan dengan Maruli dan Agus. 

Atas hal ini, dia menilai Suharyanto menjadi calon yang paling potensial menduduki jabatan KSAD.

"Kalau dari track record memang ketiga perwira ini sama-sama mumpuni dan berpeluang menduduki jabatan KSAD karena pernah menjabat di beberapa satuan komando, kesatuan teritorial, dan tempat lain,” jelas Hasanuddin.

“Hanya saja, Suharyanto ini lebih senior dan  sebagai Kepala BNPB memiliki pengalaman teritorial yang lebih dari yang lain, sehingga paling berpeluang menjadi KSAD," tandas dia. (saa/muu)


 

Sentimen: netral (48.5%)