Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Semarang
Bidan Juga Perlu Kuasai Kompetensi Kegawatdaruratan
Krjogja.com Jenis Media: News
Salah satu sudut pelatihan MEC
Krjogja.com - SEMARANG - Masalah kesehatan bidang kegawatdaruratan semakin hari semakin menonjol. Bahkan diperkirakan akan menjadi salah satu masalah kesehatan yang serius.
"Tenaga kesehatan termasuk bidan perlu makin profesional dengan memiliki kemampuan kognitif, afektif, dan psikomotorik dalam bidang kesehatan, termasuk bidang emergency atau kagawatdaruratan baik di institusi pelayanan kesehatan maupun institusi pendidikan kesehatan serta di sektor pemerintah dan swasta " ujar Kaprodi D3 Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan Fakultas Ilmu Keperawatan dan Kesehatan (Fikkes) Universitas Muhammadiyah Semarang (Unimus) Dr Fitriani Nur Damayanti SSiT MHKes dan Ketua Panitia Midwifery Emergency Course (MEC) Plus Umi Khasanah SST MKeb pada penutupan kursus MEC di kampus Unimus, Sabtu (15/7/2023).
Kursus MEC plus bagi mahasiswa D3 Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan Unimus ini dibuka Dekan Fikkes Dr Ali Rosidi MKes. Kursus selama 4 hari ini (12-15/7/2023) diikuti pula sejumlah bidan dari beberapa rumah sakit mitra Unimus serta dari beberapa klinik di Kota Semarang dan sekitarnya. Selain dari internal Prodi Kebidanan Unimus, pelatih dari kegiatan ini didatangkan dari Ambulans Gawat Darurat 118 Jakarta.
"MEC plus tidak hanya kursus terkait bidan saja tetapi juga plus pelatihan patograph (pembacaan penilaian penatalaksanaan persalinan). Bagaimana bidan tahu kagawatdaruratan pasien dari penilaian patograph sehingga bidan bisa melakukan tindakan antisipasi dan pencegahan lebih lanjut" ujar Umi Khasanah.
Menurutnya pula dengan mengikuti kursus MEC Plus , peserta diharapkan punya kemampuan dan ketrampilan terkait kegawatdaruratan maternal dan Neo natal (saat pasien melahirkan dan pasca melahirkan) terutama pada kegawatdaruratan ibu dan bayi. Sehingga bidan dapat menolong kasus kebidanan terkait kegawatdaruratan maternal dan Neo natal. (Sgi)
Sentimen: positif (97.7%)