LENGKONG, AYOBANDUNG.COM- Bolehkah berhubungan badan saat malam 1 Suro?

Berhubungan badan saat malam 1 Suro dilarang atau tidak?

Begini penjelasan hukum berhubungan badan saat malam 1 Suro.

Baca Juga: Mengapa Malam 1 Suro Identik dengan Hal Mistis? Dijuluki Bulan Keramat, Begini Penjelasannya

Malam 1 Suro dianggap sebagai malam yang mistis dan keramat.

Masyarakat Jawa meyakini ada beberapa pantangan yang tak boleh dilanggar saat malam 1 Suro.

Lalu bagaimana hukum berhubungan badan saat malam 1 Suro menurut Islam?

Mengutip Suara.com, ada dua pandangan mengenai hukum berhubungan badan saat malam 1 Suro yakni makruh dan mubah.

Baca Juga: 11 Orang dengan Weton Tulang Wangi atau Darah Manis Ini Tak Boleh Keluar Rumah saat 1 Suro, Ancaman Mengintai!

Berhubungan badan saat malam 1 Suro atau 1 Muharram dianggap makruh karena dilakukan pada awal bulan.

Disebutkan dalam Ittihaf Sadat al-Muttaqin Syarh Ihya Ulumiddin bahwa berhubungan badan di tiga malam setiap bulan yakni awal bulan, pertengahan dan akhir bulan adalah makruh.

“Makruh bagi seseorang berhubungan badan di tiga malam tiap bulannya, yaitu awal bulan, pertengahan bulan, dan akhir bulan’, dikatakan bahwa syaitan hadir jimak pada malam-malam ini, dan dikatakan bahwa syaitan-syaitan itu berjimak di malam-malam tersebut.”

Hukum lain berhubungan badan saat malam 1 Suro atau 1 Muharram yakni mubah.

Baca Juga: Heboh Weton Tulang Wangi atau Darah Manis di Tiktok, Begini Hubungannya dengan Malam 1 Suro

Ibnu Al-Mundzir menyebut hukum berhubungan intim boleh.

Sejatinya dalam ajaran Islam, berhubungan badan bisa dilakukan setiap waktu.***