Sentimen
Tokoh Terkait
Bintang Puspayoga
Dari 65,5 Juta UMKM, Lebih 50 Persen Dijalankan Perempuan
Krjogja.com Jenis Media: News
Dari 65,5 Juta UMKM, Lebih Dari 50 Persen Dijalankan Perempuan
Krjogja.com - JAKARTA - Peran perempuan pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dalam perekonomian cukup besar. Dari 65,5 juta UMKM di Indonesia sebagian besar dijalankan oleh perempuan. Di sektor usaha mikro 52,9 persen dijalankan perempuan, di usaha kecil sekitar 50,6 persen dijalankan perempuan dan di usaha menengah sekitar 34 persen dijalankan oleh perempuan.
Melihat potensi tersebut Tokopedia memberi panggung yang luas bagi sebanyak banyaknya perempuan pelaku UMKM untuk memulai dan mengembangkan usahanya. Saat ini 14 juta penjual di Tokopedia, hampir 100 persen UMKM lokal, penjual di Tokopedia punya rata rata dua pekerja. Dan hampir 58,47 persen pekerja yang diberdayakan oleh penjual di Tokopedia adalah perempuan.
“Melihat peran dan potensi perempuan pelaku UMKM, Tokopedia–sebagai perusahaan teknologi Indonesia dengan marketplace yang terdiri dari lebih dari 14 juta penjual dan hampir 100 persennya UMKM, terus berupaya mendorong kemajuan perempuan pelaku UMKM agar makin mendapat panggung dan menjadi pilihan masyarakat,” kata Wakil Direktur Kebijakan Publik dan Hubungan Pemerintah Tokopedia, Hilmi Adrianto, pada acara peluncuran Modul Perempuan Maju Digital, kolaborasi dengan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia (KemenPPPA RI) dan UPRINTIS (komunitas pemberdayaan perempuan UMKM) di Jakarta, Rabu (12/7).
Sementara itu, Menteri PPPA RI, Bintang Puspayoga, menyampaikan bahwa peningkatan pemberdayaan perempuan dalam kewirausahaan yang berperspektif gender merupakan salah satu agenda prioritas yang dimandatkan oleh Presiden RI. Hal ini karena partisipasi yang setara dari perempuan dan laki-laki merupakan kunci kesejahteraan suatu bangsa. Badan Pusat Statistik (BPS) pada Februari 2023 mencatat bahwa Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) perempuan mencapai 54,4 persen, sedangkan laki-laki sudah mencapai 83,98 persen. Partisipasi kerja perempuan perlu ditingkatkan melalui pemberdayaan ekonomi.
“Ada 64 juta usaha mikro di Indonesia, dengan lebih dari setengahnya atau 60 persennya dimiliki dan dikelola oleh perempuan. Artinya, perempuan adalah penopang ekonomi nasional. Untuk mendorong keterlibatan lebih banyak perempuan dalam ekonomi nasional, kita butuh berkolaborasi salah satunya melalui pemanfaatan digital,” ujar Bintang.
Dukungan berbagai pihak menjadi sangat krusial. Maka KemenPPPA RI sangat mengapresiasi upaya Tokopedia dalam mendorong kemajuan perempuan wirausaha serta memastikan perempuan sepenuhnya dilibatkan dalam menggerakkan perekonomian nasional yang inklusif terutama dalam pemanfaatan dan akses digital.
Menteri PPPA RI juga berharap Modul Perempuan Maju Digital yang diluncurkan mampu mendukung pengentasan masalah akses digital bagi perempuan pelaku usaha di Indonesia.
“Ekonomi digital adalah masa depan dunia. Peluncuran modul ini diharapkan membantu meningkatkan keterampilan digital perempuan pelaku usaha sehingga bisa berdaya secara maksimal. Mari kita satukan kekuatan untuk saling mendukung, berbagi, menginspirasi dan memotivasi. Dengan saling memberdayakan satu sama lain, perempuan wirausaha bisa berdaya demi Indonesia Maju,” tutur Menteri Bintang.
Sementara itu, Founder UPRINTIS Indonesia, Novita Hardini, mengatakan, perempuan pelaku usaha menghadapi berbagai tantangan, mulai dari menambah pendapatan keluarga, pelatihan kewirausahaan yang terbatas, kemandirian dalam pengambilan keputusan bisnis, pencatatan keuangan, meningkatkan skala usaha dan masih banyak lagi.
“Kolaborasi Tokopedia dan UPRINTIS lewat Modul Perempuan Maju Digital diharapkan bisa membantu perempuan wirausaha menjawab tantangan-tantangan ini,” ujarnya.
Novita melanjutkan, perjuangan perempuan untuk merdeka yang benar-benar merdeka tidaklah mudah, maka caranya hanya dengan terus berupaya meningkatkan keterampilan diri, terutama keterampilan berwirausaha. Pertumbuhan ekonomi perempuan adalah tujuan besar UPRINTIS Indonesia. (Lmg)
Sentimen: positif (100%)