Sentimen
Informasi Tambahan
Agama: Islam
Institusi: MUI
Partai Terkait
Tokoh Terkait
Isu Aktivis LGBT ASEAN Kumpul di Jakarta, Polisi: Belum Ada Pengajuan Izin dan Pemberitahuan
Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Nasional
PIKIRAN RAKYAT – Polda Metro Jaya angkat bicara soal isu aktivis LGBT ASEAN yang akan berkumpul di Jakarta. Pernyataan itu disampaikan Direktur Intelijen dan Keamanan (Dirintelkam) Polda Metro Jaya, Kombes Pol Hirbak Wahyu Setiawan.
Menurut Hirbak Wahyu Setiawan, pihaknya sedang mencari tahu kebenaran isu tersebut. Meski begitu, bisa dipastikan belum ada pihak yang mengajukan izin untuk mengadakan kegiatan itu di Jakarta.
“Sedang kami cari tahu, benar atau enggak,” tutur Hirbak Wahyu Setiawan, dilansir dari laman PMJ News.
“Sampai saat ini belum ada yang mengajukan izin dan enggak ada pemberitahuan juga,” katanya melanjutkan.
Baca Juga: Waketum MUI Minta Pemerintah Larang Pertemuan LGBT Se-ASEAN di Jakarta
Aktivis LGBT ASEAN diisukan kumpul di Jakarta pertengahan JuliDikabarkan aktivis LGBT se-Asia Tenggara akan berkumpul di Jakarta pada 17-21 Juli 2023 mendatang. Untuk lokasi pastinya, diketahui belum ada informasi lebih lanjut. Penyelenggaranya diduga adalah ASEAN Sogie Caucus.
Adapun ASEAN Sogie Caucus adalah organisasi yang bermarkas di Filipina. Lembaga itu bergerak di bidang pembelaan terhadap hak asasi manusia di Asia Tenggara. Mereka juga mengampanyekan perlindungan terhadap hak setiap orang tak peduli orientasi seksual, identitas gender, dan sebagainya.
Sementara itu akun Instagram resmi lembaga itu, @aseansogiecaucus, mengubah pengaturannya menjadi akun private. Padahal saat kemarin pagi, Selasa 11 Juli 2023, unggahannya yang berjumlah 688 masih bisa diakses pengguna yang belum mengikutinya. Hal sama terjadi pada akun Twitter resminya, @ASEANSOGIE. Cuitannya kini telah diproteksi.
Baca Juga: Kelompok LGBT di Asia Tenggara Bakal Gelar Pertemuan di Indonesia, Penolakan Terus Menggema
Penolakan datang dari Ketua MUI Cholil Nafis. Dalam cuitannya lewat akun Twitter @cholilnafis pada Selasa 11 Juli 2023, ia menolak selamanya terhadap praktik yang dianggapnya sebagai penyimpangan tersebut.
"Astaghfirullah. Ini sdh menyimpang terus masih mengampanyekan lagi," katanya dalam cuitan yang sudah dilihat lebih dari 152 ribu kali oleh warganet tersebut.
“Saya selamanya menolak penyimpangan ini, khususnya di Indonesia. Jangan sampai dianggap normal apalagi dilegalkan,” ujarnya.
Penolakan juga datang dari Anggota DPR dari Fraksi PAN, Guspardi Gaus. Ia menekankan agar pihak keamanan menghentikannya jika nanti kegiatan itu digelar di muka umum.
Baca Juga: Viral Cerita Dokter yang Tangani Pasien LGBT, Sudah Tak Tertolong: Maaf ya, Enggak Beradab
Cuitan Ketua MUI Cholil Nafis tentang isu aktivis LGBT akan berkumpul di Jakarta. Twitter @cholilnafis
"Menutup rapat semua akses perizinan kegiatan semacam ini. Seperti tidak memberi izin tempat pertemuan acara. Jika pertemuan itu di muka umum, maka pihak keamanan harus melarang dan menghentikannya," katanya kepada Pikiran-rakyat.com, Rabu, 12 Juli 2023.
"Apalagi semua agama yang diakui di Indonesia tidak satupun yang menoleransi praktik LGBT. Islam jelas mengategorikan LGBT sebagai fakhisah (kotor, keji dan keluar aturan agama),” tuturnya
Guspardi Gaus juga mengimbau agar kampanye terhadap LGBT diblokir Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo). Menurutnya, moralitas bangsa harus diselamatkan dari praktik itu.
"Moralitas bangsa harus diselamatkan dari praktik LGBT yang jelas-jelas merusak masa depan generasi bangsa,” katanya lagi.***
Sentimen: negatif (66.5%)