AKURAT.CO Mayjen TNI Wahyoedho Indrajit dilantik menjadi Jaksa Agung Muda Pidana Militer (Jampidmil) Kejaksaan Agung. Wahyoedho menggantikan Jampidmil pertama Kejagung, Laksda Anwar Saadi, yang harus pensiun dari kedinasan.

Jaksa Agung St. Burhanuddin melantik dan mengangkat sumpah Wahyoedho di Gedung Utama Kejagung, Rabu (12/7/2023). Jaksa Agung berharap Wahyoedho bisa meneruskan prestasi pendahulunya.

"Keberadaan Jampidmil merupakan manifestasi pelaksanaan amanat peraturan perundang-undangan serta prinsip Single Prosecution System guna terwujudnya asas dominus litis yang konsisten dalam penegakan hukum," kata Jaksa Agung.

Jaksa Agung mengapresiasi kinerja Laksda Anwar Saadi sebagai pioner melaksanakan jabatan baru pada Korps Adhyaksa. Posisi Jampidmil diatur dalam Pasal 519 A Peraturan Kejaksaan RI Nomor 1 Tahun 2022 tentang Perubahan Ketiga Peraturan Kejaksaan RI tentang Organisasi dan Tata Kerja Kejaksaan RI. Keberadaan Jampidmil dianggap penting dalam menangani perkara koneksitas.

Wahyoedho Indrajit ditunjuk Panglima TNI, Laksamana TNI Yudo Margono, sebagai Jampidmil Kejagung menggantikan Laksda Anwar Saadi berdasarkan Keputusan Panglima TNI 568/V/2023 tertanggal 31 Mei 2023. Sedangkan Anwar Saadi ditarik ke Mabes TNI dalam rangka pensiun dengan penempatan sebagai perwira tinggi (pati) Mabes Angkatan Laut (Mabesal).

Menurutnya, Anwar Saadi telah menunjukkan efektivitas Jampidmil. Salah satunya melalui penanganan perkara korupsi pengadaan satelit pada Kementerian Pertahanan. 

"Prestasi yang telah dibuat tentunya tercatat oleh tinta emas sejarah perjalanan institusi Kejaksaan," kata Jaksa Agung.