Ternyata, Presiden Rusia Vladimir Putin bertemu bos tentara bayaran Wagner, yakni Yevgeny Prigozhin. Sebagaimana diketahui, Wagner baru saja melancarkan kudeta yang singkat dan gagal terhadap kepemimpinan militer Rusia.

Pemberontakan berlangsung pada 24 Juni lalu. Rusia berhasil menggagalkan pemberontakan bersenjata itu dengan kesepakatan tercapai antara Kremlin dan Prigozhin yang dimediasi oleh Presiden Belarusia, Alexander Lukashenko-sekutu Putin. Prigozhin sendiri merupakan mantan sekutu dekat Putin.

Dalam kesepakatan itu, Kremlin setuju membebaskan Prigozhin dan tentara bayarannya dari tuntutan pidana, serta mengizinkan Prigozhin mengasingkan diri ke Belarusia.

-

-

Sebagai imbalannya, Prigozhin membatalkan pemberontakan dan menarik mundur tentara bayaran Wagner ke markas mereka.

Hari-hari itu sudah berganti. Namun, itu tak butuh waktu lama. Vladimir Putin sudah bertemu 'kawan lamanya itu' meski dia telah melancarkan pemberontakan (yang gagal).

Pertemuan tidak dilakukan di Belarusia, negara tetangga tempat Prigozhin berlindung, tapi di jantungnya kekuasan Rusia.

Selanjutnya, pertemuan Putin dan Prigozhin: