Sentimen
Informasi Tambahan
Event: Pilkada Serentak
Kab/Kota: Depok, Penjaringan, Sleman, Mekah
Tokoh Terkait
PKS: Jangankan Kaesang, Botol Kosong Kalau Mau Jadi Wali Kota Tidak akan Diremehkan
Merdeka.com Jenis Media: Nasional
Merdeka.com - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tidak akan memandang sebelah mata mengenai rencana Kaesang Pangarep maju sebagai wali kota Depok. Tidak hanya Kaesang Pangarep, PKS juga enggan meremehkan bakal calon yang akan maju di Pilkada Depok 2024 mendatang.
"Jangankan Kaesang, botol kosong kalau mau jadi wali kota tidak akan diremehkan. Dan jika Kaesang itu kuat, insyaAllah akan berbanding lurus dengan militansi partai (PKS). Kalau tambah kuat, tambah militan kita, kan gitu ya," kata Anggota Badan Pemenangan Pilkada Pemilu (DP3) DPW PKS Jawa Barat, Muttaqin, Senin (3/7).
Dia lantas mengutip sebuah surat dalam Alquran yaitu Surah At-Taubah ayat 25. Dalam surat itu dijelaskan mengenai perang Hunain para sahabat yang saat itu merasa digdaya. Mereka sudah menaklukkan Mekah dan dan memiliki jumlah pasukan besar melawan Suku Hunain yang kecil.
"Akhirnya hampir kalah karena meremehkan (Suku Hunain) dan merasa besar, walaupun akhirnya menang juga," ujar Muttaqin.
Dari ayat tersebut menurut Muttaqin, menjadi pelajaran bagi PKS bahwa kendati menjadi partai besar di Jawa Barat, namun tetap tidak boleh meremehkan orang lain. Sebab dikatakan Muttaqin, jika menganggap satu sosok itu lemah akan berbahaya.
"Ah ini pasti kita kalahin, justru kita jadi enggak kerja keras, tapi kalau orang bilang Kaesang ini luar biasa, kita pasti kerja keras," ujar Ketua Fraksi PKS DPRD Kota Depok periode 2014-2019 itu.
2 dari 2 halaman
PKS Gelar PenjaringanDitanya soal kandidat calon Wali Kota Depok dari PKS, Muttaqin membeberkan saat ini sudah dilakukan penjaringan di tingkat DPD dan DPW. Penjaringan dilakukan berdasarkan struktur.
"Ada berdasarkan dari kader-kader tertentu dan ada nanti pendaftaran, nanti 3 itu yang akan dinilai, siapa yang paling layak, biasanya ada sekitar 5 orang langsung di bawa ke DPW dan diproses lagi," kata dia.
Penjaringan dilakukan dari internal kader PKS dan eksternal. Oleh karena itu, jika ada kader PKS mengusulkan nama dari luar partai dipersilakan.
"Karena orang baik itu bukan hanya dari PKS, di luar PKS juga banyak orang baik, orang baik dari luar PKS kalau memang ada, ya kenapa tidak dicalonkan," pungkasnya.
Ikuti perkembangan terkini seputar berita Pemilu 2024 hanya di merdeka.com [gil]
Baca juga:
Relawan Dorong Kaesang Berani Berantas 'Tuyul-tuyul' Bikin Resah Depok
Walikota Depok Keluarkan Aturan Pemasangan Atribut Partai, Gerah Fenomena Kaesang?
Canda Kaesang Ingin Istri Maju jadi Bupati Sleman, Erina Gudono: Jangan Dibocorin
FX Rudy Datang ke Depok, Ini Pesannya untuk Kaesang jika Ingin Jadi Wali Kota
Jika Gibran-Kaesang Maju di Pilkada, Fx Rudy: Asal Ketum Dukung, Saya Wajib Menangkan
Dukung Kaesang dan Gibran, PSI Tak Khawatir Dicap Pro Dinasti Jokowi
Idris ke Kaesang: Jangan Coba-Coba jadi Walkot Depok Kalau Belum Paham Karakternya
Sentimen: positif (93.8%)