Terbongkar Mario Dandy Bohongi Penyidik PMJ Bikin Skenario, tak Kasihan Sedikitpun Aniaya David

POJOKSATU.id – Fakta baru kembali terbongkar dalam sidang lanjutan penganiayaan David Ozora yang dilakukan Mario Dandy dan Shane Lukas.

Terbaru adalah fakta bahwa Mario Dandy ternyata membohongi penyidik Polda Metro Jaya.

Hal itu dilakukan anak Rafael Alun dan Ernie Mieke Torondek itu untuk membuat skenario tertentu.

Skenario itu adalah memperberat peran Shane Lukas dalam peristiwa yang terjadi di Pesanggrahan itu.

Fakta lain yang terbongkar adalah bahwa Mario Dandy sama sekali tak ada rasa kasihan sedikitpun melihat kondisi David Ozora.

Provokasi Shane Lukas

Fakta baru tersebut terungkap dalam sidang lanjutan kasus penganiayaan berat terhadap David Ozora di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, pada Selasa 4 Juli 2023.

Dalam sidang tersebut, Mario Dandy, Shane Lukas dan Anastasia Pretya Amanda (19) mantan pacar Mario Dandy dihadirkan sebagai saksi.

- Pengakuan Amanda Sering Diingatkan Jangan Dekat Mario Dandy karena Banyak Kasusnya

Fakta Mario kadalin penyidik Polda Metro Jaya itu bermula dari cecaran pertanyaan salah seorang Hakim Anggota.

Saat itu, Hakim Anggota menanyakan tentang Berita Acara Pemeriksaan (BAP).

Dalam BAP itu, Mario menyatakan bahwa penganiayaan itu dilakukan karena dirinya emosi akibat provokasi Shane Lukas.

Hakim Anggota saat itu membacakan BAP Mario Dandy yang menyebut peran Shane Lukas.

“Kami parkirmobil untuk menuju lokasi yang dikirim D Sampai di lokasi kami masih di dalam mobil. Lalu Shane tanya ke saya, ‘entar gue ngapain Den? Mau gue ikut pukulin juga’. Lalu saya jawab, ‘entar lu videoin aja.’ Ada ga ngomong gitu?” kata Hakim kepada Mario Dandy.

Mendapat cecaran pertanyaan itu, Mario akhirnya mengaku bahwa keterangan yang diberikannya dalam BAP itu adalah bohong.

- Momen Shane Lukas Kena Skak Hakim, Nonton Video Mario Dandy Aniaya David yang Direkam Sendiri kok Kaget

“Yang saya tulis di BAP itu bohong Yang Mulia,” jawab Mario.

“Bohong ini? Nggak bener ini (BAP)?” cecar Hakim.

Barulah setelah itu Mario mengungkap pengakuannya bahwa keterangan yang ia sampaikan itu merupakan rekayasa yang ia buat.

“Di situ saya membuat skenario bahwa Shane ini yang membuat saya panas sampai ujung-ujungnya saya pukulin David. Saya terprovokasi sama Shane. Saya mau bikin skenario seperti itu, cuma saat ini saya mau berkata sesungguhnya apa yang terjadi,” jawab Mario.

Sama sekali tak ada rasa kasihan

Fakta lain yang terungkap adalah bahwa Mario Dandy sama sekali tak memiliki rasa kasihan dengan kondisi yang dialami David Ozora.

Kendati sekalipun saat itu David sampai terkapar tak sadarkan diri.

- Terungkap Mario Dandy Langsung Telepon Rafael Alun Usai Aniaya David dan Minta ‘Diberesin’

Pengakuan Mario itu terjadi saat ia dicecar oleh Hakim Anggota Tumpanuli Marbun soal penganiayaan berat di malam kejadian.

Mario mengaku saat itu dirinya sudah sama sekali tidak memperhatikan bahwa David sudah di bawah (tersungkur).

Sebaliknya, yang ia rasakan saat itu hanyalah emosi yang meledak-ledak dan tak terbendung lagi.

“Dia tidak ada perlawanan. Dia cuma diam doang. Saya tidak ada rasa kasihan ke dia saat itu, sudah gelap mata,” kata Mario.

Hakim Anggota Tumpanuli Marbun lantas bertanya kenapa sampai begitu bengisnya memukuli dan menendang David yang sudah tidak sadarkan diri.

“Terus niat saudara apa? Sudah keadaan tidak berdaya, terkapar, berlumurkan darah. Kalau mau niatmu dari awal untuk klarifikasi saja seharusnya pemukulan itu tidak terjadi. Terus niatmu apa? Supaya mati?” cecar Tumpanuli kepada Mario.

- Dijerat 2 Pasal Perlindungan Anak, Mario Dandy Terancam 15 Tahun Penjara Dugaan Pencabulan

Lagi-lagi, Mario Dandy tak memberika jawaban jelas.

Dia hanya menyatakan bahwa saat itu tidak mengetahui bahwa David sudah tidak sadarkan diri.

Yang dia tahu saat itu hanya David sama sekali tidak memberikan perlawanan.

“Saat saya sedang menganiaya, tidak memperhatikan kondisinya seperti apa. Saya cuma tahu dia sudah di bawah, karena tidak ada perlawanan, tidak ada ‘ampun Den, ampun Den,” kata dia.

Enggak Tahu

Jawaban Mario Dandy itu sepertinya tak cukup memuaskan Hakim Anggota Tumpanuli Marbun yang kembali mencecarnya.

Lagi-lagi, Mario ditanya apa yang jadi penyebab dia menjadi begitu bengis menghajar dan menganiaya korban sampai koma.

Pertanyaan itu dijawab Mario lantaran korban mengaku tidak mengetahui hubungan dirinya dengan AG, yang saat itu sudah berpacaran.

- Mario Dandy Bisa Telponan Seenaknya di Sel, Ayah David : Mending Bocah Ini Dilepas Aja Pak

Apalagi foto-foto dirinya dengan AG saat juga tersebar di grup sahabatnya korban.

“Dia cuma jawab gak tau gak tau begitu Yang Mulia,” tutur Mario.

Hal itulah yang kemudian membuat Mario sangat gelap mata karena korban dianggapnya sama sekali tidak mau mengakui.

“Foto-foto saya dan Agnes sudah ada di grup sahabat-sahabatnya David, mobil Rubicon saya dengan plat B 120 DEN itu identik banget dengan saya. Seharusnya sudah tahu, tapi dia cuma jawab enggak tahu,” ucap Mario dengan kesal.

Jadi, bagaimana menurut Anda? Apa hukuman yang paling pas untuk Mario Dandy? (Guruh/Pojoksatu)