POJOKSATU.id, TALAUD – Viral di sosial media sebuah perahu terbalik di tengah pulau Kepulauan Talaud Sulawesi Utara. Uniknya, penumpang yang tenggelam terlihat berusaha santai dengan melakukan live di sosial medianya untuk meminta tolong saat mengapung.

Dalam unggahan video itu terlihat seseorang berusaha memvideokan kejadian tersebut sembari minta tolong melalui live di sosial media miliknya.

“Minta tolong we, kesian untuk dapat bantuan dari dekat Patura atau Bumbung, Gemeh. Oh… Tuhan,” ujar suara perempuan dalam video itu.

Terlihat juga, sebagian dari mereka mengoleskan sunscreen kepada wajah karena merasa kepanasan mengapung di tengah laut.

- Terbongkar Mario Dandy Bohongi Penyidik PMJ Bikin Skenario, tak Kasihan Sedikitpun Aniaya David

“Perawatan di saat kesusahan, ini momen terindah,” ujar si pembuat video. Yang kemudian dibantah oleh temannya. “Momen terindah bagaimana, lagi mengapung di tengah laut kok momen terindah,” balas rekannya.

Berdasarkan informasi, perahu berukuran sedang berangkat dari Pelabuhan Mamahan, dengan muatan puluhan pekerja salon, yang akan melakukan pelayaran menuju Desa Karatung, Kecamatan Nanusa, Kepulauan Talaud, untuk melakukan pekerjaan dekorasi perkawinan penduduk setempat.

Namun, naas di tengah perjalanan perahu tersebut terbalik pada Senin (3/7/2023) di Perairan Talaud, tepatnya di Desa Bumbung Kecamatan gemeh Kabupaten Kepulauan Talaud, Sulawesi Utara.

Menurut Kapolres Kepulauan Talaud AKBP Dandung Putut Wibowo melalui Kasie Humas AKP Olden Arunde, setelah mengevakuasi korban, diketahui ternyata perahu tersebut memuat 55 orang penumpang.

- Pengakuan Amanda Sering Diingatkan Jangan Dekat Mario Dandy karena Banyak Kasusnya

Dari ke-55 penumpang tersebut dirincikan bahwa terdapat 21 orang dewasa, 28 orang remaja, 5 orang balita, dan 1 orang bayi, yang berada di dalam kapal.

Setelah menerima informasi terkait kecelakaan perahu pambut di llaut, pihak kepolisian melalui Polsek Gemeh segera menuju lokasi, dengan terlebih dahulu meminta bantuan dari pabrik ikan Bina Bahari untuk membantu menjangkau tempat kejadian tersebut.

Pihak kepolisian bersama dengan warga segera mengevakuasi korban yang tengah berusaha mengapung dengan menggunakan Kapal penangkap ikan (pajeko).

“Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian naas tersebut, hanya kerusakan ringan pada bagian perahu panbut dan beberapa barang bawaan hilang di tengah lautan dan masih dalam pencatatan,” ujarnya

- Momen Shane Lukas Kena Skak Hakim, Nonton Video Mario Dandy Aniaya David yang Direkam Sendiri kok Kaget

Pihak kepolisian juga melakukan tindakan mencari dan mengumpulkan keterangan Saksi, serta mengamankan Enjiner dan Pumboat yg mengalami kecelakaan.

Menurut Kasie Humas, perahu tersebut kelebihan muatan karena selain adanya penumpang, ada juga barang kelengkapan yang akan digunakan untuk keperluan pesta nikah.

Diketahui, perahu nelayan (Panbut) yang akan menyebrang ke Desa Karatung dari pelabuhan Mamahan, mengalami kecelakaan tepatnya di perairan depan Desa Bambung, Kecamatan Gemeh, Kabupaten Kepulauan Talaud, Senin (3/7/2023). (TIK/pojoksatu)

- Terungkap Mario Dandy Langsung Telepon Rafael Alun Usai Aniaya David dan Minta ‘Diberesin’