Probolinggo (beritajatim.com) – BPJS Ketenagakerjaan menyerahkan 1 unit sepeda motor kepada Pemerintah Kota Probolinggo sebagai hadiah juara II tingkat Provinsi Jatim kategori Pemerintah Kabupaten/Kota dalam ajang penganugerahan penghargaan jaminan sosial ketenagakerjaan Paritrana Award 2021.

Penyerahan hadiah diberikan oleh Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Pasuruan kepada Wali Kota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin di halaman Kantor Wali Kota, Senin (27/12).

Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Pasuruan, Tri Oki Susanto mengatakan Pemerintah Kota Probolinggo terpilih sebagai pemenang karena dukungan kongkret dan atensi dalam memperhatikan kesejahteraan pekerja di Kota Probolinggo.

“Kami berterima kasih atas implementasi program-program BPJS ketenagakerjaan untuk melindungi masyarakat, utamanya para pekerja di Kota Probolinggo. Kami tetap mendorong Pemkot Probolinggo untuk meningkatkan perlindungan kepada masyarakat pekerja di Kota Probolinggo. Paritrana Award merupakan bentuk keseriusan dan atensi Pemkot Probolinggo memperhatikan kesejahteraan pekerja di Kota Probolinggo,” ujarnya.

Beberapa dukungan Pemerintah Kota Probolinggo di bidang jaminan ketenagakerjaan antara lain Perwali Nomor 32 tahun 2019 tentang perubahan ke enam atas Perwali Nomor 57 Tahun 2015 tentang pedoman penataan pegawai tidak tetap, Perwali Nomor 20 Tahun 2020 tentang petunjuk teknis pemberian bantuan operasional sekolah daerah dan biaya operasional penyelenggaraan pendidikan anak usia dini daerah, Perwali Nomor 101 Tahun 2020 tentang tambahan honorarium bagi ketua RT, RW, guru ngaji dan guru sekolah minggu yang dipergunakan untuk membayar iuran jaminan ketenagakerjaan, Perwali Nomor 106 Tahun 2021 tentang pemberian bantuan sosial berupa uang kepada nelayan kecil dalam rangka jaminan sosial ketenagakerjaan, Perwali Nomor 52 Tahun 2021 tentang penghasilan pegawai non ASN dan SE Wali Kota Probolinggo pada perusahaan Nomor : 560/6136/425.117/2021.

“Wali Kota Probolinggo tetap memperhatikan masyarakatnya, jaminan ketenagakerjaan ini diawali dari pegawai non ASN berkembang ke ketua RT/RW, guru ngaji, guru sekolah minggu dan nelayan. Bahkan ke depan wali kota mempunyai program di tahun 2023 mengikutsertakan BPJS ketenagakerjaan bagi UMKM dan petani. Ini sebagai bentuk perhatian pemerintah kepada masyarakat. Tujuannya adalah untuk mengurangi kemiskinan ekstrem akibat pandemi covid-19,” urai Sekda drg. Ninik Ira Wibawati.

Ninik mengatakan hadiah yang diterima sebagai pemenang juara ke dua Paritrana Award tingkat Provinsi Jatim merupakan bentuk perhatian dari BPJS Ketenagakerjaan kepada Pemkot Probolinggo, sehingga menjadi motivasi untuk berjuang kembali di tingkat nasional.

Hadir dalam penyerahan ini Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Probolinggo Lesmana Dwi Putra, Inspektur Kota Probolinggo Yusron Sumartono, dan Kepala Bappeda Litbang Tartib Gunawan. (ted)