JABAR EKSPRES – Plt Bupati Bogor Iwan Setiawan angkat bicara mengenai viralnya empat anggota Satpol PP yang tengah minum minuman keras (Miras ) di Pos dekat kantor Bupati.

Terkait itu, Iwan Setiawan mengaku sudah melakukan pemanggilan kepada kepala Satpol PP Kabupaten Bogor Cecep Iman Nagarasid untuk menyelesaikan permasalahan tersebut.

“Ini kan OS yah bukan ASN,makanya saya panggil Kasatpol-PP, karena ini tingkatannya OS, yaitu kan yang bikin perjanjian kerja dengan OS itu Kasatpol-PP, makanya saya bilang tegakkan aturan sesuai kerjasama,” kata Iwan Setiawan kepada media, Selasa (4/7).

Iwan menjelaskan, di dalam kerjasama antara Outsorcing atau Banpol dengan Kasatpol-PP ada aturan aturan yang tidak boleh dilanggar.

“Jadi jangan bertanya kami harus apa, kecuali ASN ya, ASN mungkin ada tahapan dan mungkin kami akan berstatement banyak, Kali ini kan OS, OS itu kan setiap tahun harus tanda tangan,”tambahnya.

Sementara itu, Kasatpol PP Cecep Iman Nagarasid mengaku tindakan yang dilakukan oleh oknum anggota nya tersebut mencoreng nama baik instansi.

“Tentunya saya akan tindak tegas, tidak pandang bulu, karena ini sudah menjatuhkan nama baik Satpol PP,” katanya.

Cecep Iman juga menegaskan, bahwasanya minuman yang dibawa oleh anggota satpol PP ke pos penjagaan itu bukanlah minuman hasil sitaaan melainkan membeli sendiri.

“Dan minuman itu saya pastikan bukan hasil sitaaan, mereka beli di warung, dan ada buktinya, saya sudah pegang bukti transfernya,” paparnya.

Lebih lanjut, sambung Cecep Iman, saat ini oknum pol PP itu sedang dilakuan BAP ada kemungkinan penambahan jumlah anggota yang terlibat.

“Yang dalam video itu ada empat anggota, tapi ada juga yang tidak minum dan hanya menyuruh beli saja, itu tentu saya periksa juga, nanti hasilnya akan diumumkan yah mohon sabar,” pungkasnya.