\JEDDAH, AYOBANDUNG.COM -- Jemaah haji Indonesia mengaku cukup puas dengan layanan dan kinerja dari Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi 1444 H/2023 M. Dari mulai kedatangan hingga kepulangan ke Tanah Air, jemaah haji dibantu dan dilayani dengan baik oleh petugas haji Indonesia.

"Alhamdulillah mulai dari Embarkasi, Madinah, Makkah, Armuzna, dan kepulangan ini semua petugas sangat baik dan pelayanannya bagus kepada jemaah haji," ujar Kepala Rombongan (Karom) 7 kelompok terbang (Kloter) JKG 04, Muhammad Idris.

Menurutnya, petugas yang gesit dan cekatan dalam memberikan pelayanan kepada jemaah haji. Salah satu contoh adalah, sangat responsif saat menangani jemaah haji yang tersesat.

"Itu kami alami sendiri saat salah seorang jemaah haji yang tersesat. Alhamdulillah ditangani dengan baik oleh petugas bahkan sampai diantarkan pulang ke hotel," ungkapnya.

Apalagi dengan kebijakan dari Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas yang menambah jatah air zamzam menjadi 10 liter merupakan hal yang sangat menggembirakan jemaah. Karena selama ini, jemaah haji kucing-kucingan membawa air zamzam di koper atau tas tengtengan.

"Ini merupakan kabar gembira yang ditunggu-tunggu oleh jemaah haji. Sangat luar biasa karena sebelumnya hanya 5 liter saja," katanya.

Baca Juga: 2 Tunjangan Khusus Telah Disiapkan BKN bagi PNS dalam Masa Persiapan Pensiun, Cek Besarannya!

Baca Juga: Viral Bocah di Cimahi Berburu Telolet di Tol Padaleunyi, Ini Respons Polisi dan Jasa Marga

Dijelaskan, keputusan jemaah haji yang memaksa akan membawa air zamzam di koper atau batas tengtengan, karena jatah 5 liter sangat kurang. Sehingga jemaah haji terpaksa membawa air zamzam di koper yang kemudian dibongkar oleh petugas maskapai.

"Alhamdulillah dengan 10 liter air zamzam cukup untuk dibagikan ke keluarga dan tetangga," jelasnya.