Sentimen
Negatif (93%)
3 Jul 2023 : 00.33
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Karet

Tokoh Terkait

Kapal Terbalik, 2 Pemancing Tewas Tenggelam di Lampung

3 Jul 2023 : 00.33 Views 1

Okezone.com Okezone.com Jenis Media: Nasional

Kapal Terbalik, 2 Pemancing Tewas Tenggelam di Lampung

PESAWARAN - Dua warga Kecamatan Kemiling, Kota Bandarlampung, tenggelam saat memancing. Tim SAR gabungan yang melakukan pencarian menemukan keduanya meninggal dunia, Minggu (2/7/2023).

Kepala Seksi Operasi dan Siaga Basarnas Lampung, Didit Permana mengatakan, kejadian berawal saat kapal yang digunakan empat orang pemancing di Perairan Pantai Mutun mengalami kebocoran dan tenggelam, Minggu (2/7/2023) sekitar pukul 07.00 WIB.

Dalam kejadian tersebut, Didit menyebutkan, dua korban bernama Yanuar (22) dan Rusman (23) berhasil selamat dengan berenang ke pinggir pantai.

"Dua korban lainnya atas nama Wisnu (35) tenggelam dan hilang karena tidak bisa berenang," ujar Didit, Minggu (2/7/2023).

Ia menuturkan, dua korban tenggelam tersebut merupakan warga Kecamatan Kemiling Kota Bandarlampung.

Didit melanjutkan, pada pukul 08.30 WIB Basarnas Lampung mendapatkan informasi dari Kasat Polair Pesawaran Iptu Suhartono. Kemudian Kepala Kantor Basarnas Lampung Deden Ridwansah selaku SMC (SAR Mission Coordinator) langsung mengerahkan 1 tim Rescue untuk menuju lokasi dan melaksanakan operasi SAR.

Setibanya di lokasi, tim rescue langsung melakukan koordinasi dengan unsur SAR gabungan yang terdiri atas Pos Bin Pot Marinir Lempasing, Polairud Polda Lampung, Polairud Polres Pesawaran, Bhabinkamtibmas Lempasing, Babinsa Lempasing, Polsek Padang Cermin, FRRL (Forum Rescue Relawan Lampung) dan Nelayan setempat.

"Selanjutnya Tim SAR gabungan melakukan pencarian dengan penyisiran dan pemantauan di sekitar lokasi kejadian menggunakan perahu karet Basarnas dan perahu nelayan," tutur Didit.

Follow Berita Okezone di Google News

Dia melanjutkan, sekitar pukul 12.45 WIB tim SAR gabungan melanjutkan pencarian dengan menggunakan Aqua Eyes. Hasilnya ditemukan cluser berupa tanda X arah 59,92° ± 50 M dari lokasi kejadian. Selanjutnya tim SAR gabungan melakukan penyelaman di lokasi tersebut.

Kemudian pukul 13.11 WIB tim SAR gabungan berhasil menemukan kedua korban dalam keadaan meninggal dunia pada koordinat 5°31'6.58"S - 105°16'16.05"E atau sekitar 100 meter dari lokasi kejadian.

"Selanjutnya korban dievakuasi menuju RS Tjokrodipo untuk diserahkan kepada pihak berwajib," tutur Didit.

Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Sentimen: negatif (93.9%)