Sentimen
Negatif (93%)
2 Jul 2023 : 01.53
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Jember

Tokoh Terkait

Ini Langkah Bupati Hendy Tangkal Kerusakan Jalan yang Baru Diperbaiki di Jember

2 Jul 2023 : 08.53 Views 1

Beritajatim.com Beritajatim.com Jenis Media: Politik

Ini Langkah Bupati Hendy Tangkal Kerusakan Jalan yang Baru Diperbaiki di Jember

Jember (beritajatim.com) – Bupati Hendy Siswanto meminta agar masyarakat Kabupaten Jember, Jawa Timur, ikut merawat jalan yang baru diperbaiki. Ia akan menerbitkan surat edaran yang melarang truk dengan beban berlebih melewati jalan-jalan yang baru diperbaiki pada Januari 2022.

Pemkab Jember merencanakan memperbaiki 1.080 kilometer jalan, dan sebanyak 300 kilometer di antaranya sudah terlaksana tahun ini. “Jalan yang kami bangun adalah jalan kelas III. Bobot maksimum (kendaraan yang boleh melewati) delapan ton. Truk yang lewat kalau mengangkut barang apa saja seberat delapan ton rugi, harus lebih 12 ton,” kata Hendy, Jumat (31/12/2021).

Hendy akan membuat regulasi dan mengetatkan ketentuan beban truk yang boleh melewati jalan kelas III. “Tapi kembali lagi, itu tidak akan maksimal kalau tidak ada kepedulian masyarakat. Kami akan kasih tanda rambu-rambu dan memberikan imbauan kepada semua kepala desa dan pemilik truk maupun kendaraan angkutan,” katanya.

Pemkab juga akan membangun semacam pos di titik-titik dekat dengan lokasi eksploitasi tambang galian C. Dinas Perhubungan akan melakukan sosialisasi kepada kepala desa dan pemilik truk, serta menegakkan aturan. “Ada regulasi kalau beban angkutan over, maka akan dicabut izin operasinya, kartu KIR akan diambil,” kata Hendy.

Tidak tertutup kemungkinan, kendaraan dengan beban melebihi kelas jalan akan membayar denda atau kompensasi untuk perbaikan jalan. “Kami akan diskusikan dengan pemilik truk dan angkutan transportasi. Di Jember ini kepemilikan truk mulai banyak oleh perorangan, bukan perusahaan,” kata Hendy.

“Peran serta kepala desa, lurah, dan ketua RT-RW sangat menentukan, karena kekuatan jalan kita yang dilalui angkutan dengan beban delapan ton saja, dalam dua tiga tahun masih aman. Tapi kalau lebih dari itu, dua tiga bulan selesai, habis. Begitu jalan penyok, apalagi musim hujan, mereka akan menampung air. Di situ ada pori-pori terbuka sedikit sampai satu centimeter, masuk air di situ, pas musim kering dilewati truk, (aspal) pecah,” kata Hendy.

Pencegahan kerusakan jalan menjadi prioritas Hendy. “Kalau ini tidak segera, anggaran yang kami keluarkan untuk membangun seribu kilometer jalan ini banyak. Tidak mungkin kami akan membangun seribu kilometer lagi pada tahun berikutnya. Tidak ada uangnya. Sementara jalan keburu bolong-bolong lagi,” katanya. [wir/ted]



Post navigation

Sentimen: negatif (93.4%)